Mulai Jinak, Yuddi Dukung JK

Sebut Kalla akan Naik Popularitasnya Jika Resmi Capres Golkar

Jumat, 20 Februari 2009 – 15:27 WIB
JAKARTA- Politisi Muda Partai Golkar Yuddy Chrisnandi menawarkan empat kriteria untuk melakukan penjaringan calon Presiden dari Partai beringinEmpat kriteria yang diusung Yuddy antara lain, kompetensi atau kapabilitas kandidat, faktor moralitas dan integritas capres, faktor akseptibilitas serta kriteria inklusifitas."Keempat kriteria ini harus dijadikan dasar pertimbangan untuk penentuan capres," katanya dalam dialektikan dengan wartawan DPR di Jakarta, Jumat (20/2).

Menurut Yuddy, untuk memenuhi empat kriteria itu Partai Golkar tidak akan kekurangan kader yang dapat dicalonkan sebagai calon presiden

BACA JUGA: DPR Harus Segera Selesaikan RUU Tipikor

''Jadi, tidak ada alasan bagi Partai Golkar untuk mencalonkan figur lain di luar Golkar,'' ujarnya menambahkan
Yuddy menegaskan, Keinginan Partai Golkar mencalonkan Capres sendiri sudah lama didengungkan sejumlah kadernya

BACA JUGA: Gusnimar Dilamar Disidang

''Dan baru  sekarang mendapat respon
Jadi wajar saja jika kemarin DPD-DPD I Golkar dari seluruh Indonesia memberi dukungan pada Ketua Umum (Jusuf Kalla) untuk maju.''

Yuddy optimis, apabila Kalla telah secara resmi menyatakan kesediaan sebagai Capres yang diusung Golkar, maka popularitas Kalla yang berdasarkan survei saat ini masih relatif rendah bisa didongkrak dengan cepat oleh mesin partai

BACA JUGA: SBY Janjikan Sambutan Istimewa bagi Obama

Adanya kepastian atas Capres Golkar ini, kata dia, bisa menyuntikkan semangat besar kepada segenap kader partai berlambang beringin itu untuk bekerja keras memenangkan partai di pemilu legislatif.

Mengenai mekanisme penjaringan Capres Golkar, Yuddy menawarkan sistem yang melibatkan keseluruhan unsur partai dari pusat hingga daerah sehingga siapapun yang akan keluar sebagai Capres dari Golkar tingkat dukungannya akan kuatKetua DPP Golkar yang juga Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi) Syamsul Muarif mengatakan, di Golkar tidak ada tokoh yang punya kharisma kuat sebagaimana halnya di partai-partai lainnya.

"Karenanya sistem yang tercipta di Golkar ini menjadi lebih demokratis dan dimungkinkan munculnya banyak nama yang layak diajukan sebagai capres," katanyaSenada dengan Yuddy, Syamsul mengatakan, Parpol idealnya melahirkan presiden dan bukan sekedar memenangkan Pemilu legislatif(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dilelang, Mobil Koruptor Tak Laku


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler