Muller Sarankan Premier League Diubah

Senin, 24 Februari 2014 – 20:52 WIB

jpnn.com - LONDON- Premier League selama ini dikenal sebagai kompetisi paling sengit di dunia. Bukan hanya tentang persaingan merebut gelar juara, tensi kompetisi juga sangat berat. Itu tak lepas dari jadwal padat yang dilakoni semua tim.

Ketika liga lain tengah libur Natal, Premier League malah memainkan Boxing Day. Para pemain pun harus lebih memeras keringat dalam durasi yang sangat padat sepanjang Desember hingga awal Januari atau yang dikenal dengan Festive Period.

BACA JUGA: Platini Ingin Ubah Aturan Tentang Kartu Merah

Nah, hal itulah yang membuat banyak pemain tak bisa menunjukkan performa terbaiknya. Playmaker Arsenal, Mesut Ozil adalah salah satu pemain yang keteteran dengan ritme di Premier League. Gelandang Bayern Muenchen, Thomas Muller pun berharap Premier League mengalami perubahan.

"Di Bundesliga kami memiliki libur satu bulan. Tidak mudah untuk Ozil. Sebab, dia bermain dalam banyak pertandingan. Saya tak tahu berapa banyak dia bermain tanpa jeda," terang Muller di laman Sky Sport, Senin (24/2).

BACA JUGA: Kandang Thunder Tak Lagi Angker Bagi Clippers

Nah, hal itu juga berimbas negatif dengan prestasi timnas Inggris. Meski dikenal sebagai negara besar, Timnas Inggris selalu menjadi bulan-bulanan di turnamen besar.

"Ketika para pemain Inggris bertanding di Piala Dynia, mereka terlihat kelelahan. Badan memang bisa dipulihkan. Namun kepala adalah persoalan lain," tegas Muller. (jos/jpnn)

BACA JUGA: Diincar Milan dan Madrid, Pirlo Ingin di Juventus

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Moyes Frustasi tak Bisa Mainkan Mata di Liga Champions


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler