Munas Lanjutan SOKSI Pilih Rusli Zainal

BOGOR - Rusli Zainal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) masa jabatan 2010-2015, dalam Musyawarah Nasional (Munas) IX lanjutan yang sempat tertuda beberapa waktu lalau di Hotel Royal Garden, Cisarua, Bogor, Jumat (25/6)Terpilihnya Gubernur Riau tersebut secara aklamasi karena tidak ada kader lain yang mencalonkan diri selainnya

BACA JUGA: Aman : Sosialisasi Kesehatan Gratis Hanya Kedok

Alhasil, Rusli pun langsung ditetapkan Ketum Soksi untuk lima tahun ke depan"Sesuai yang tertera dalam AD/ART dan tata tertib Munas menegenai mekanismen pencalonanan bahwa, jika terdapat hanya satu calon yang mencalonkan sebagai Ketum Soksi, maka calon yang tersebut ditetapkan secara aklamasi," kata pimpinan sidang, Muslim Fatta sebelum membacakan surat keputusan mengenai Ketum terpilih.

Usai ditetapkannya Rusli sebagai Ketum Soksi, Rusli Zainal berjanji akan menjalankan kepercayaan yang diberikan peserta munas dengan sebaik-baiknya demi kejayaan dan kemajuan Soksi ke depan

BACA JUGA: FPI Bubarkan Kunker DPR

"Ini adalah sebuah proses demokrasi yang berjalan di SOKSI, karena yang menentukan Soksi ke depan tentu para kader-kadernya, baik yang ada di pusat maupun di daerah," ucap Ketua DPP Partai Golkar itu kepada wartawan usai terpilih sebagai Ketua Umum SOKSI.

Kader Golkar yang kini juga menjadi Gubernur Riau itu pun berharap hasil Munas dapat bisa diterima oleh semua pihak, karena Munas lanjutan itu diadakan berdasarkan aturan organisasi"Kita hanya inggin menjalankan konstuitusi organisasi SOKSI, bukan untuk mencari persaingan yang hanya merugikan SOKSI sendiri," ujarnya.

Ketika ditanyakan mengenai ketidak hadiran pendiri SOKSI, Suhardiman, pada Munas lanjutan itu, Rusli mengatakan bahwa Pimpinan Munas bersama beberapa Dewan Pengurus Daerah (Depidar) SOKSI telah menemui sesepuh organisasi yang menjadi sayap politik Golkar itu

BACA JUGA: Massa Pemilih Bayaran Dibeber di MK

"Bagaimanapun dia (Suhardiman) adalah orang tua yang mesti dihargai, makanya harus dikordinasikan," pungkasnya.

Sementara itu pimpinan Munas Soksi, Hermansyah, menyatakan bahwa Munas lanjutan ini dilaksanakan atas dasar pertimbangan dan pandangan dari berbagai pihak, baik dari penasehat, Depidar serta lembaga Konsentrasi SOKSI untuk menyikapi persoalan yang terjadi pada saat Munas Soksi IX bulan Mei 2010 lalu

Hermansyah menambahkan, sebanyak 27 dari 33 Depidar dan 390 Depicab, ditambah empat lembaga konsentrasi yaitu Baladika, Wirakarya Indonesia, Fokusmaker dan Wanita Swadiri, menilai bahwa Munas IX SOKSI di Cisarua beberapa waktu lalu tidak mengalami deadlock seperti yang dikemukanan Suhardiman"Sehingga harus dilakukan Munas lanjutan yang alhmadulillah sudah selesai dan menghasilkan Ketum baru," ujarnya

Sebelumnya, Munas SOKSI di Cisarua Mei lali gagal memilih Ketua Umum karena terjadi kericuhan, sehingga Munas diambilalih oleh SuhardimanDengan otoritas yang dimiliki, Suhardiman menunjuk Ade Komarudin sebagai Ketua Umum Depinas SOKSI.(yud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gugat ke MK, Jago PDIP Siapkan 218 Saksi