jpnn.com, SURABAYA - Manager Corporate Communications Telkomsel Area Jawa Bali Erwien Kusumawan mengungkapkan, pelanggan Tcash di Jawa Timur sampai Mei 2017 mencapai 919.733.
Untuk area Jawa Bali, Jatim memberikan kontribusi hingga 41,09 persen.
BACA JUGA: Okupansi Hotel Rendah, PHRI Minta Insentif Pajak
Sementara itu, secara nasional, Jatim berkontribusi 8,09 persen.
”Pertumbuhan tiap bulan 4,1 persen. Dari 900 ribu lebih pelanggan Tcash tersebut, pengguna Tcash Tap telah mencapai 123 ribu,” ujar Erwien, Rabu (11/7).
BACA JUGA: Transaksi Nontunai Untungkan Perusahaan Telekomunikasi
Erwien menyebut capaian itu cukup memuaskan. Terlebih, layanan Tcash baru bergerak kurang lebih tiga tahun terakhir.
”Target kami sebenarnya menjadikan uang cash itu berubah jadi cashless untuk mendorong gaya hidup digital,” jelasnya.
BACA JUGA: Petani Mulai Gencar Produksi Kopi Panggang dan Bubuk
Telkomsel pun membidik kalangan anak muda untuk menggunakan Tcash.
Segmen tersebut dianggap lebih mudah dikenalkan produk digital itu.
”Memang dari sisi uang yang dimiliki tidak terlalu banyak. Tetapi, paling tidak mereka sudah mengawali untuk pakai Tcash dan bisa memengaruhi lingkungan sekitarnya,” kata Erwien.
General Manager Account Management Telkomsel Area Jawa Bali Zulfikar menambahkan, target nasional untuk penggunaan Tcash 15 juta sampai dengan akhir tahun ini.
Sedangkan target untuk di area Jawa Bali sekitar lima juta. (car/c21/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Popularitas Bali Dongkrak Pariwisata Jatim
Redaktur & Reporter : Ragil