jpnn.com - JAKARTA - Peluang Partai Amanat Nasional (PAN) ikut mengusung Dzulmi Eldin sebagai calon walikota Medan pada pilkada Desember mendatang, cukup besar.
Wakil Ketua Umum DPP PAN Mulfachri Harahap mengatakan, nama Dzulmi dipertimbangkan secara serius oleh partainya. Saat ini, prosesnya masih digodok oleh Tim 9 yang dibentuk DPP PAN, yang tugasnya menyiapkan nama-nama yang akan diusung di pilkada.
BACA JUGA: Lulusan, Coret-coret Bendera Merah Putih, Para Pelajar Ini Diamankan Polisi
"Kami belum putuskan, tapi Dzulmi Eldin kami pertimbangkan dengan serius. Saat ini masih dikaji secara mendalam, dikomparasikan hasil survei dengan data-data dan informasi lainnya," ujar Mulfachri kepada JPNN kemarin.
Meski kinerja dan popularitas Dzulmi saat menjadi walikota Medan tidak diragukan lagi, lanjut Mulfachri, pengkajian terhadap data-data track record yang bersangkutan tetap penting untuk dilakukan.
BACA JUGA: Selundupkan Uang Hingga Miliaran, Diduga Penyelundup Bekerja Sama dengan Aparat dan ABK
"Karena bagi kami, survei bukan satu-satunya alat ukur. Aspek moral dan integritas tetap penting, agar jika nantinya menang dan menjadi kepala daerah, bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat," terang Wakil Ketua Komisi III DPR itu.
Kajian juga terkait dengan calon wakil walikota yang akan mendampingi Dzulmi, yang otomatis juga berkaitan dengan partai yang akan diajak koalisi.
BACA JUGA: Walah... di Panti Pijat Ini Banyak Kondom Bekas Pakai Berserakan
Kapan akan diputuskan? "Saya kita tidak terlalu lama lagi kami akan membuat keputusan tentang siapa-siapa yang akan kami ajukan sebagai calon. Tidak hanya untuk pilkada di 23 kabupaten/kota di Sumut, tapi semuanya, untuk 269 daerah yang akan ikut menggelar pilkada serentak," terang Ketua Fraksi PAN di DPR RI itu.
Sebelumnya, dia mengakui, pihaknya juga sudah melakukan pembicaraan dengan Eldin. Nah, untuk sampai pada keputusan menetapkan nama Eldin, DPP hingga saat ini masih terus melakukan telaahan. (sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Uang Beli Mobil sebesar Rp 230 Juta Raib saat Ditinggal ke Warung Nasi
Redaktur : Tim Redaksi