JAKARTA—Banyaknya kasus nilai Ujian Nasional (UN) siswa yang tidak keluar alias mendapat nilai nol, mengundang reaksi Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M NuhDia menilai, kasus seperti ini sangat merugikan siswa yang bersangkutan.
Karenanya, Nuh meminta kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan verifikasi terhadap seluruh nilai UN siswa.
“Kami sudah mendengar mengenai kasus nilai UN yang tidak keluar tersebut, sehingga nilai UN siswa nol
BACA JUGA: RUU Pendidikan PT Disebut Hanya Ganti Baju
Nampaknya, hal ini disebabkan karena adanya data nilai siswa yang terselip saat proses pengiriman nilai dari sekolah ke dinas di kabupaten/kota,” ungkap Nuh di Jakarta, Rabu (18/5).Dilakukannya verifikasi ulang ini, lanjut Nuh, lantaran pemerintah punya prinsip tidak ingin merugikan siswa pada pelaksanaan UN
BACA JUGA: DPD Duga Rp37 Miliar Dana UN Dikorup
“Verifikasi ulang ini, dapat dilakukan dengan melihat kembali berkas acara UN dan kemudian mencari tahu dimana anak itu bersekolah
BACA JUGA: Paling Banyak Siswa IPS Tidak Lulus
Itu semua sangat mungkin, maka itu, pemerintah daerah wajib verifikasi,” tegasnya.Berdasarkan data yang diperoleh hingga Rabu (18/5), sekolah-sekolah yang siswanya memperoleh nilai nol atau nilai UN-nya tidak keluar, antara lain SMA Negeri 78 Jakarta (1 orang), SMA di daerah Air Batu, Asahan Sumatera Utara (1 orang), SMK Almaksum Sidodadi (1 orang), SMK Meranti, SMK PGRI 11 Kisaran (1 orang), SMK SPPN Rawang ( 1 orang), MA Alwashliyah Pasar Lembu Air Joman (1 orang), MA Nurul Ikhlas Sei Sepayang (3 orang), MA Al Islam (1 orang), MA daerah Air Batu (2 orang), di Temanggung (11 siswa), dan Medan (19 siswa).
Mantan Menkominfo ini menambahkan, pihaknya juga telah meminta Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdiknas untuk membuka posko pengaduan untuk kasus ini“Tentunya semua laporan harus disertai buktiKarena kami tidak mungkin akan percaya begitu saja, tanpa adanya bukti-bukti konkrit dari pihak sekolah, siswa maupun daerah,” tandasnya(cha/esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hutan Akademik, Mekar dan Rimbunlah Ebonyku
Redaktur : Tim Redaksi