jpnn.com - JAKARTA - Aksi simpatik atas pencalonan presiden Jokowi kian mengada-ada. Seorang seniman, Yahya TS melukis Gubernur DKI Jakarta itu sedang “buang air besar” (BAB) di Monumen Nasional (Monas), Kamis (20/3).
Lukisan di atas kanvas berukuran 100 x 60 centimeter itu dipampang di pinggir Jalan Kiai Tapa, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, tepatnya di samping Universitas Trisakti.
BACA JUGA: Lelang Kepsek di DKI yang Rawan Pelanggaran
Dalam lukisan berlatar biru gelap tersebut, tergambar Jokowi berkemeja putih dan berdasi, berjas hitam tengah jongkok layaknya seseorang yang sedang BAB. Wajah Capres Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) itu berlatar api tugu Monumen Nasional (Monas).
Dalam lukisan itu juga, tampak Jokowi BAB di atas permasalahan Jakarta yang tak kunjung habis, seperti banjir, sampah, kemacetan, pedagang kaki lima dan pemukiman kumuh.
BACA JUGA: Jebloskan 5 Tersangka Korupsi Mobil Toilet Pemda DKI ke Rutan
"Ini bentuk protes saya, melihat Jokowi yang haus kekuasan. Saya gambarkan, Dia ngeberakin Jakarta selama memimpin, dengan janji-janji kampanye mau menuntuskan permasalahan di Jakarta," ujar Yahya kepada wartawan.
Ketua RW 16, kelurahan Tomang, kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat itu juga mengatakan pemimpin boleh saja jadi apa pun, asa jangan berambisi. Mencalonkan diri menjadi presiden itu berarti meninggalkan Jakarta begitu saja.
BACA JUGA: Proyek KRL Bandara Via Pluit Masuk Tahap Prakualifikasi
"Kalau di dalam perceraian itu sudah talak 1, Jokowi sudah talak 1 masyarakat Jakarta. Untuk itu, saya ajak seluruh warga agar jangan memilih Jokowi," katanya.
Diharapkan, warga tak hanya sekedar ikut-ikutan. Jokowi kini sedang menjadi bahan pembicaraan hampir di seantero Indonesia. "Kita harus belajar memilih pemimpin. Jangan hanya ikut-ikutan," tandasnya.
Kendati tak berlangsung lama, lukisan yang dipampang di pinggir jalan itu sempat menjadi tontonan warga dan pengendara yang melintas. (asp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembebasan Lahan Ruwet, Kemenhub Bakal Tempuh Jalur Hukum
Redaktur : Tim Redaksi