Ojek Online Minta Promo Dihapus dan Jokowi Turun Tangan

Selasa, 27 Maret 2018 – 15:09 WIB
Presiden Jokowi. Foto: Biro Pers Istana

jpnn.com, JAKARTA - Ribuan driver online melakukan demo di seberang Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat.

Karena tak adanya regulasi dan ketegasan tarif membuat ribuan pengemudi ojek online dari sejumlah daerah menggelar aksi turun ke jalan.

BACA JUGA: Ribuan Ojek Online Jabodetabek Demo di Seberang Istana

Salah satu massa bernama Edo mengatakan, selama ini pihak aplikator seenaknya saja dalam menetapkan tarif. Bahkan sering kali tarif tak manusiawi.

“Makin ke sini makin murah, enggak manusiawi sekali tarifnya,” kata dia yang merupakan driver Uber.

BACA JUGA: Ribuan Ojek Online Jabodetabek Demo di Seberang Istana

Untuk itu mereka turun ke jalan mendesak Presiden Joko Widodo agar bisa tegas dalam hal penyetaraan tarif angkutan online.

"Setidaknya harga manusiawi dan hapuskan promo-promo yang ada. Kami mohon Bapak Ir. H. Joko Widodo bersedia mewujudkan payung hukum yang di dalamnya," bunyi tuntutan dalam selebaran.," pintanya.

BACA JUGA: Lagi! Ratusan Driver Ojek Online Serbu Kantor Grab di Medan

Adapun tiga aspek mendasar yang dimaksud yakni:

1. Pengakuan eksistensi legal sebagai bagian dari sistem transportasi.

2. Penetapan tarif standar sebesar Rp4.000 per kilometer.

3. Perlindungan hukum dan keadilan bagi ojek online sebagai bagian dari tenaga kerja di Indonesia. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Permenhub 108, F-PDIP: Kementerian Tidak Salah


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler