Optimis Produksi Pangan Melejit

Sabtu, 24 April 2010 – 16:21 WIB

JAKARTA -- Pemerintah melalui optimis produksi pangan hingga tahun 2014 mendatang akan terus meningkatHal ini diungkapkan Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Radjasa saat menjadi pembicara dalam seminar nasional, Sustainable Business Competitivenes; The Next Chalenge, yang diadakan oleh Program Pasca Sarjana Manamen dan Bisnis dan Institut Pertanian bogor (MB-IPB), di Hotel Grand Hyaat, Jakarta, Sabtu (24/4).      

Menurut Hatta masalah pangan adalah persoalan yang serius

BACA JUGA: Dijanjikan, Bebas Byar Pet Mulai 30 Juni

Sehingga pengelolaannya tidak bisa dilakukan secara main-main
Program revitalisasi pangan harus dilanjutkan sehingga dapat memantapkan swasembada beras, jagung, gula dan daging sapi.

""Kita sekarang sudah memasuki tahap revitalisasi ketahanan pangan gelombang kedua yang diharapkan selesai 2014

BACA JUGA: Kawal Ekonomi, Presiden Suapkan Dua Komite

Kita optimis pertumbuhan rata-rata produksi pangan hingga 2014 akan terus meningkat,"" kata Hatta.

Dalam target pertumbuhan rata-rata produksi pangan periode 2010 -2014, pemerintah memproyeksikan pertumbuhan produksi padi dapat meningkat hingga  3,22 persen per tahun
Kemudian Produksi Jagung tumbuh 10,02 persen pertahun, kedelai meningkat 20,05 persen, gula 12,55 persen, dan daging sapi 7,30 persen.

""Untuk ketahanan pangan, kita juga prioritaskan hilirisasi industri pangan

BACA JUGA: Lifting 965 Barel Wajib Tercapai

Selain juga memantapkan Indonesia sebagai pemasuk pangan duniaKita menginginkan komoditas pangan strategis untuk dalam negeri semakin cukup,"" tegas Hatta.

Selain ketahanan pangan, lanjut Hatta, ketahanan air  juga menjadi bagian pentingKarena itu pemerintah akan terus melakukan perbaikan Daerah Aliran Sungai (DAS), baik dari sisi hulu dengan penanaman kembali dan penataan penggunaan air sepanjang sungai""Untuk penyediaan dan distribusi air minum yang makin baik, pemerintah akan lakukan reboisasi 2 juta Ha di pulau Jawa oleh PT Perhutani, peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM dan mengatasi daerah rawan pangan,"" kata Hatta.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenaikan TDL Tak Sentuh Pelanggan Kecil


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler