Pak Jokowi, Kapan Jadinya Membubarkan HTI?

Minggu, 09 Juli 2017 – 21:01 WIB
Hizbut Tahrir Indonesia. Foto: Radar Lampung/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Banteng Muda Indonesia (BMI) meminta Presiden Joko Widodo segera membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Menurut Wakil Sekretaris Jenderal BMI Mixilmina Munir, rencana pembubaran HTI yang dilontarkan Menkopolhukam Wiranto pada Maret lalu ternyata hingga saat ini belum terealisasi.

"Kami menagih janji Pak Wiranto dan Pak Jokowi untuk membubarkan HTI," katanya dalam diskusi bertajuk 'Mendorong Realisasi Pemerintah atas Pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia' di kantor DPP BMI, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (9/7).

BACA JUGA: NU: Sistem Khilafah Hukumnya Haram di Indonesia

Munir mengingatkan pemerintah tidak boleh lagi menoleransi organisasi yang aktif menyuarakan sistem khalifah. BMI sebagai organisasi sayap PDI Perjuangan menilai wacana mewujudkan kekhalifahan bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.

Apalagi, lanjutnya, HTI ternyata tak surut langkah ketika pemerintah melontarkan rencana pembubaran organisasi yang juga tercatat sebagai badan hukum di Kementerian Hukum dan HAM itu. Sebab, HTI tetap getol mengampanyekan khilafah.

BACA JUGA: Tok.. Tok.. Tok.. HTI Resmi Dilarang Beraktivitas!

"Apakah masih dibiarkan mereka melakukan pengajian? Saya kira pemerintah lebih serius untuk pembubaran HTI," kata Munir.

Lebih lanjut Munir mengatakan, sejauh ini tidak melihat upaya pemerintah untuk menindaklanjuti rencana pembubaran HTI. "Ketika pemerintah melakukan pembubaran HTI, kami dukung dan setuju," tandas dia.(Mg4/jpnn)

BACA JUGA: Apa Kabar Rencana Pembubaran HTI?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bersihkan Paham HTI, FSB Gelar Buka Puasa Bersama di 5 Masjid


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler