Palembang Siap Tuan Rumah SEA Games

Jumat, 25 Maret 2011 – 13:20 WIB
Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin saat tiba dan berbincang sejenak dengan Don Kardono Ketua Forum Pimred JPNN Grup di Aston Hotel Bandung jelang acara pertemuan Forum Pimred. Foto: Adrianto/Indopos

Sumatera Selatan akan menjadi tuan rumah SEA Games 2011, selain DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa TengahAda 23 cabang olahraga yang bakal dihelat di Palembang

BACA JUGA: Mendengar Solusi-Solusi Kreatif Birokrasi

Sudah berapa persen persiapan infrastruktur dan venue sampai saat ini?

“WAH, saya tidak bisa bicara persentase sekarang ini
Setiap jam berubah, dan selalu ada progres

BACA JUGA: Dari Petinju Mike Tyson sampai Basketballpreneurship

Terus bertambah, karena kami bekerja siang malam untuk menuntaskan seluruh venue dengan tepat waktu,” ucap Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, tadi malam di Hotel Aston Tropicana, Cihampelas, Bandung
Banyak yang meragukan, termasuk anggota DPR RI

BACA JUGA: Wikileaks Pun Tak Boleh Menyadap

“Kita lihat saja nantiSaya undang seluruh grup Jawa Pos untuk meninjau di Palembang bulan Juli 2011.

Saya akan tunjukkan, bahwa kami tidak main-mainKami sangat seriusKalau ada deviasi plus minus lima persen dalam pembangunan struktur dan arsitektural, ya itu masih dalam angka yang wajar,” papar pria asli Palembang yang lahir 9 September 1950 iniKomisi X DPR RI akan meninjau lokasi dan pembangunan fisik, Kamis, 24 Maret besok“Ya, namanya pembangunan struktur, itu terkadang tidak kelihatan bentuknyaKadang belum tampak berdiriTetapi, jika diamati lebih dekat, itu sudah ada tiang pancang yang tertanam 36 meter ke bawah tanah berawarawaSudah berton-ton timbunan tanah yang harus memindahkan bukit ke sana,” kata mantan Bupati Musi Banyuasin itu“Sampai-sampai ada beberapa warga yang demo, protes karena jalannya dilewati truk-truk pengangkut tanah urugan.

:TERKAIT Tetapi, karena ini adalah program negara dan di masa depan akan memiliki dampak yang besar, maka ini harus tetap jalanToh, untuk kemajuan masyarakat Sumsel sendiri,” paparnyaMenurut Gubernur Alex, SEA Games 2011 adalah momentum yang tepat untuk mempromosikan Palembang dan Sumatera SelatanIni adalah satu-satunya kota di Indonesia yang akan memiliki perkampungan atlet lengkap dengan venue yang saling berdekatanIni mirip dengan Chiang Mai, Thailand, yang tahun 1995 membangun kompleks athlete village, yang jaraknya sekitar 1000 kilometer dari ibukota BangkokKompleks olahraga dengan segala fasilitasnya itulah yang menghidupkan detak ekonomi di Chiang MaiRibuan atlet dengan suporternya dari negara-negara Asia Tenggara yang menjadi peserta SEA Games hadir di sanaBanyak juga pengusaha yang akhirnya mampu menghidupkan ekonomi dan pariwisata di sana.

Hal yang sama juga terjadi di Melbourne, AustraliaSaat ini dibangun fasilitas olahraga yang superlengkap, dan hampir semua cabang adaBekas ibukota Negeri Kanguru itu (sebelum dipindah ke Canberra, red) menjadi pemusatan latihan olahraga di AustraliaDan, dalam waktu cepat, Australia tumbuh menjadi jagoan baru di pesta olahraga dunia, olimpiadeNegara itu melakukan percepatan pengembangan olahraga yang luar biasaLihat saja, sepak bola Australia! Tim berkostum kuning hijau itu dalam waktu cepat sudah mampu bersaing di Piala Dunia“Saya yakin, jika Indonesia dibangun dengan serius, akan menghasilkan pemain-pemian bola yang hebat! Saya sudah pernah membuktikan itu, saat menjadi bupati Musi Banyuasin laluSaya ambil pelatih asing, lalu mengambil pemain-pemain lokal dari berbagai daerah,” tutur lulusan Universitas Atma Jaya 1981 dan Universita Trisakti 1980 itu“Tiga bulan pertama, anak-anak itu hanya digenjot dengan gizi dan makananLalu tiga bulan kedua soal etika dan fisik.

"Dalam waktu enam bulan saja, kami sudah menjadi runner up nasionalCoba, kalau itu dilakukan dalam jangka panjang? Saya yakin bisa!” ungkap pria yang kaya pengalaman pendidikan internasional ituDia pernah mengikuti International Training Course in Regional Development Planning, United Nations Centre for Regional Development (UNCRD) Nagoya, Japan (1985); Post Graduate Diploma: Integrated Development Management Institute for Housing Studies, Roterdam Netherlands (1987-1988); Program of the United Housing Urbanization, Harvard University, Cambridge (1992); International Training Course in Integrated Urban Policy United Nations Population Fund (UNFP) Kobe, Japan (1996)Dari berbagai pengalaman itulah Alex Noerdin sangat yakin mampu menyelesaikan seluruh venue.

Olahraga, bagi dia, adalah hobi utamanyaOrganisasi olahraga mulai dari karate-do, judo, menembak, biliard, renang, catur, bola basket, hingga sepak bola pernah dia geluti dan selalu menghasilkan prestasi“Yang pasti, kami bersungguh-sungguh,” papar AlexOmong-omong, bagaimana kalau Bapak dicalonkan menjadi Ketua Umum PSSI? “Ah, tidaklahJanganSyarat menjadi ketua umum PSSI itu adalah punya pengalaman teknis, punya waktu, dan punya uangNah, saya tidak memenuhi tiga syarat itu,” kelakarnyaMengapa harus tahu teknis? “Ya, kalau tidak paham secara teknis, bagaimana bisa memajukan organisasi?” tegasnyaMengapa harus punya waktu? “Karena mengurus sepak bola itu membutuhkan banyak waktu, banyak konsentrasi,” ungapnyaNah, yang terakhir itu juga menjadi hal sangat seriusLalu siapa yang cocok menjadi Ketua PSSI? “Menurut saya sih Pak Jusuf Kalla! Dia punya segalanyaDia juga punya trik yang banyak, yang itu sangat dibutuhkan oleh PSSI,” tandasnya(don)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pahami Background, Bersikap Proporsional


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler