JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) terus bermanuver untuk meloloskan gagasan konfederasi yang diusungnya melalui UU PemiluSalah satu di antaranya, mendekati parpol-parpol gurem yang tidak memiliki kursi di Senayan.
Keseriusan tersebut dibuktikan partai pimpinan Hatta Rajasa itu dengan mengumpulkan para petinggi sejumlah parpol tadi malam
BACA JUGA: Ditanya Reshuffle, SBY Tersenyum
Agenda yang utama tentunya untuk menyosialisasikan gagasan konfederasi parpolBACA JUGA: Prabowo Ajak Jafar Hafsah Besarkan HKTI
Ini lebih sebagai diskusi awal saja," kata Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan di Crowne Plaza Hotel, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, tadi malam (14/7).Tampak hadir sejumlah politikus PAN, seperti Bima Arya Sugiarto, Bara Hasibuan, dan Alvin Lie
Pimpinan parpol non-DPR yang datang adalah Ketua Umum PNBK Eros Djarot, Ketua Umum PMB Imam Addaruqudni, Ketua Partai Pelopor Eko Suryo, Ketua PDP Didi Supriatno, Ketua PPDI "Indira Sugondo, Sekjen PPIB Alex Mesakh, dan Sekjen PPD Ratna Ester Sumbantobing.
Taufik menjelaskan, wacana konfederasi sengaja dilontarkan PAN untuk menghadapi pembahasan paket RUU bidang politik di DPR
BACA JUGA: Politisi Golkar Tuding Priyo Ingin jadi Menteri
Terutama terkait dengan wacana peningkatan parliamentary threshold (PT) hingga 5 persenDengan bergabung dalam sebuah konfederasi, potensi suara hilang dari parpol-parpol yang gagal lolos PT bisa diminimalkanTaufik berharap, tidak terjadi lagi penzaliman suara rakyat dalam pemilu"Untuk itu, kami mengharapkan masukan dari rekan-rekan pimpinan parpol yang datang," kata wakil ketua DPR ituTaufik menambahkan, diskusi tersebut merupakan tahap awalKe depan, partai-partai ini juga akan diajak bertukar pikiran"Jadi, tidak tertutup kemungkinan PAN menawarkan ide ini ke parpol yang lain," tuturnya.
Eros Djarot secara terus terang mengapresiasi wacana konfederasi tersebutMenurut dia, pemikiran PAN memiliki kadar kenegarawananArahnya tidak hanya Pemilu 2014, namun jauh melampaui itu"Makanya, kami tertarik dan ingin mendengar paparan lebih detail," katanya(pri/c4/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Andi Nurpati Digoyang Lagi
Redaktur : Tim Redaksi