jpnn.com - JAKARTA - Calon Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto berjanji akan menghapus mahar politik. Dia menegaskan, jika kelak menjadi ketua umum Golkar maka tidak akan membebani pengurus di daerah dengan mahar politik maupun biaya-biaya lainnya.
"Misalnya biaya survei itu akan dikirim dari pusat sehingga tidak menjadi beban DPD I dan II," katanya saat menyampaikan visi misi dalam kampanye caketum Golkar zona II di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (11/5).
BACA JUGA: Airlangga Siap Rangkul Seluruhnya
Namun, salah satu DPD PG sempat meminta Novanto mengklarifikasi pernyataannya. Sebab, pernyataan mantan ketua DPR yang lengser karena kasus Papa Minta Saham itu seolah-olah menempatkan Golkar sudah biasa meminta mahar politik.
Mendapatkan pertanyaan itu, Novanto langsung berkelit. Kalau pun selama ini Golkar tidak menerapkan mahar politik, maka hal itu patut disyukuri. "Kalau tidak ada syukur alhamdulillah," kata Novanto.
BACA JUGA: Menteri Yuddy Utus Tim Klarifikasi Kasus Korban Perkosaan di Manado
Tapi kalau ada, Novanto menegaskan agar hal itu dibenahi demi Golkar ke depan. Menurutnya, kader Golkar harus disiplin dan menjauhkan diri dari hal yang tidak baik.
"Kita harus mulai Partai Golkar dispilin, tidak ada lagi intrik-intrik dan tidak ada lagi berkaitan dengan dana-dana," katanya.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Jangan Cuma Orang Berduit yang Bisa Pimpin Golkar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak SBY Sosialisasi di Lembah Wilis
Redaktur : Tim Redaksi