JAKARTA - Setelah menuntaskan misi sebagai Polisi penjaga ketertiban ketertiban di Sudan, Pasukan Garuda Bhayangkara Formed Police Unit (FPU) Indonesia I akhirnya kembali ke tanah airPasukan FPU Polri yang tergabung dengan pasukan PBB itu bertugas di negara di Afrika yang sarat konflik tersebut selama 365 hari.
Setibanya di tanah air, pasukan melaksanakan apel penyambutan dengan inspektur upacara Wakil Kepala Polri, Komjen Makbul Padmanegara, Kamis (22/10), di Lapangan Bhayangkari di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan
BACA JUGA: Erman Kembali ke Bisnis Konstruksi
"Atas nama pimpinan Polri, saya ucapkan selamatBACA JUGA: Ical Siapkan Kursus Kilat buat Agung
Ini misi sukses, banyak pernghargaan dari sejumlah pihak," kata Wakapolri dalam sambutannya.Pasukan yang terbentuk berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor
BACA JUGA: BNN Bekuk WNA Kurir Narkoba
Pasukan tersebut dipimpin oleh Kombes Johny Asadoma dan Kompol Reinhard Hutagaol, SIk (Wakasatgas)Pasukan ini bergabung dengan pasukan dari negara lain dan bertugas efektif pada tanggal 12 Oktober 2008 pada UNAMIDPasukan tersebut masuk dalam operasi gabungan antara PBB dan Uni Afrika/AMIS (African Union Mission In The Sudan) di Darfur, Sudan dengan nama United Nations Africa Mission In Darfur/UNAMID yang dimulai tanggal 1 Januari 2008 dengan melibatkan 19.555 personel militer dari Uni Afrika, 3.772 personel Polisi dan 19 FPU.
Selain 130 personel polisi bersenjata itu, ada juga delapan personel Police AdvisorMereka merupakan bagian dari misi perdamaian di daerah konflik itu.
Setelah ini, Mabes Polri kembali membentuk 1 FPU Garuda Bhayangkara Formed Police Unit (FPU) II Indonesia yang akan dipimpin AKBP Nazluddin Zulkifli sebagai Kasatgas dan didampingi KOMPOL Rantau sebagai Wakasatgas.(Lev/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Menkumham, Patrialis Prioritaskan Pengadilan Tipikor
Redaktur : Antoni