Hal ini ditegaskan Ketua DPP PBR Bahran Andang saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 16 Oktober, di Jakarta
BACA JUGA: Modus Vonis Palsu, Banyak di Daerah
Kendati demikian menurut Bahran, baru Rizal yang sudah menandatangani kesepakatan sebagai peserta konvensiBACA JUGA: KY Usut Kasus Vonis Palsu
Sudah hampir fix," tambah anggota Komisi X DPR RI itu.Peserta konvensi capres PBB memang diwajibkan mengikuti ketentuan yang tertuang dalam perjanjian
Bahran juga menambahkan, saat ini pendekatan masih terus dilakukan oleh DPP PBR kepada sejumlah capres yang sudah menyatakan diri akan maju pada pilpres 2009 mendatang
BACA JUGA: RUU Susduk, DPD Surati Presiden
Diantara nama yang disebutkan Bahran ada nama mantan Ketua Umum DPP Golkar Akbar Tanjung.Masa pendaftaran peserta konvensi diperpanjang hingga 20 Oktober mendatangAlasan perpanjangan ini karena panitia sebelumnya tidak mempertimbangkan libur hari raya.
"Karena libur hari raya, panpel kehilangan masa kerja hampir sepuluh hariSelain itu, perpanjangan ini juga dikarenakan masih adanya calon peserta yang mendalami kesepakatan yang harus ditandatangani," tandas BahranSedianya, pendaftaran ditutup hingga 10Oktober lalu.
Jadwal Rapimnas Belum Pasti
Sampai hari ini, jadwal Rapimnas PBR yang sedianya dilaksanakan bulan ini berdasarkan desakan yang mengemuka dari sejumlah dpw PBR, belum dipastikanAlasannya, DPP masih menunggu perkembangan terakhir revisi terbatas UU No 10tentang Pemilu yang saat ini masih bergulir di badan legislasi"Kalau sampai revisi tentang suara terbanyak goal, maka keputusan partai menjadi mubazirJadi kita menunggu hal tersebut," tandasnya.
Terpisah, Ketua DPW PBR Sulsel, Nur Hasan mengatakan, jadwal Rapimnas itu seharusnya segera ditetapkanKarena penting untuk mengubah keputusan internal partai dari penetapan suara terbanyak terbatas, menjadi suara terbanyak murni"Kami berharap bisa segera diagendakan," tegasnya. (ysd/har/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terpilih, Enam Hakim Agung
Redaktur : Tim Redaksi