JAKARTA - Posisi politik PDIP masih tetap konsisten, kritis terhadap kebijakan pemerintah yang menyimpang yang dinilai tidak pro rakyatSikap konsisten itu juga tercermin pada pendirian yang tidak mau menjadi koalisi dalam pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
"Pada prinsipnya PDIP tidak ingin melibatkan diri dalam kemelut rumah tangga keluarga besar orang lain
BACA JUGA: Gerindra Ditawari Menteri, PDIP Tak Mau Intervensi
PDIPerjuangan juga masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan," kata Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo melalui pesan singkat yang diterima JPNN, Sabtu (5/3)Menurut Tjahjo, PDIP memilih bekerja untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, konsolidasi internal daripada ikut larut dalam kemelut yang terjadi pada internal koalisi Pemerintah
BACA JUGA: Join Verifikasi, 9 Parpol Tukaran Kader
Sebab bisa mengganggu kinerja kabinetnya dan program kerja pemerintahannya."Konsentrasi menteri-menteri juga jadi terbelah
BACA JUGA: PKS Makin Siap jadi Oposisi
Mengenai pidato SBY, lanjut Tjahjo, PDIPerjuangan mendukung langkah presidenHarusnya untuk dipercepat reshuffle kabinet saja daripada ada duri dalam pemerintahannya"Pembantu presiden kan harus loyal taat pada presidennya," tegasnya.Soal Partai Gerindra mau bergabung atau tidak dalam koalisi pemerintahan SBY, Tjahjo enggan menanggapinya"Tidak etis ikut berkomentar itu hak politiknya Gerindra sendiri," kilahnya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Dijatah Menteri Pertanian
Redaktur : Tim Redaksi