JAKARTA -- Anggota Desk Pemilukada DPP PDIP, Arif Wibowo, menegaskan, partainya tidak merasa terancam dengan manuver Partai Demokrat yang merekrut tiga gubernur di jajaran Dewan Pembina Partai Demokrat.
Partai "banteng gemuk" itu juga tidak merasa sakit hati dengan "larinya" Sarundajang ke PD"Ha ha ha...gak ada sakit hati
BACA JUGA: PD Rekrut 3 Gubernur, Golkar dan PDIP Terancam
Pelajaran bagi partai dalam melakukan rekruitmen," ujar Arif Wibowo, yang juga anggota Komisi II DPR itu, kepada wartawan di Jakarta, Senin (27/7).Seperti diberitakan, tiga gubernur yang duduk di jajaran Dewan Pembina PD adalah Gubernur DKI Fauzi Bowo, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, dan Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Sarundajang
Namun diakui Arif, manuver PD itu menjadi pelajaran bagi partainya dalam merekrut kader
BACA JUGA: Dipastikan Hak Pilih TNI Belum Ada di Pemilu 2014
"Agar partai tidak lagi dijadikan kendaraan politik oleh para penumpang gelap," ujarnyaBACA JUGA: Sengketa Empat Pilkada Lampung Masuk MK
"Semangat kolektivisme harus diperkuat kembaliKasus Sarundajang adalah refleksi dari lunturnya kolektivisme dan menguatnya individualisme," ujarnya
Sebelumnya, pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sudjito menilai, Golkar dan PDIP terancam dengan manuver PD itu karena kedua partai ini juga terbiasa merekrut kepala daerah untuk menjadi kader utamanya(sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Putusan Sengketa Pilkada Kobar Diakui Berat
Redaktur : Tim Redaksi