JAKARTA - Kader-kader PDI Perjuangan yang ikut masuk dalam bursa calon menteri dalam wacana reshuffle yang terus berhembus belakangan ini, makin mendapat anginKetua DPP PDIP Puan Maharani menyatakan, pihaknya siap menyambut tawaran masuk kabinet dari pihak Istana.
"Sampai saat ini belum ada pernyataan bahwa kami menolak atau menerima
BACA JUGA: Puan Desak Pemerintah Bubarkan Ormas Radikal
Tapi, kalau ada tawaran kami sambut baik," ujar Puan Maharani, di ruang fraksi, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (9/2)Dia menyatakan, hal itu merupakan bagian dari hubungan baik dan komunikasi yang dibangun antara pihaknya dan Partai Demokrat sebagai partai utama pemerintah.
Meski demikian, putri Megawati Soekarnoputri itu menambahkan, kalau posisi membuka diri terhadap tawaran kursi menteri, bukan berarti seketika akan mengambil kesempatan yang ada begitu saja
BACA JUGA: Demokrat Balas Sindir Tokoh Lintas Agama
"Jadii ya belum tentu juga kami ambil, boleh aja dong," imbuhnyaPuan menegaskan, jika nantinya Presiden SBY benar jadi meminang kader ataupun simpatisan partainya untuk menjadi pembantunya di kabinet, maka sejumlah ketentuan harus diikuti
BACA JUGA: Ada Indikasi Negara Membiarkan Kekerasan
Diantaranya, yang bersangkutan harus lebih dulu pamit ke partai sebagai indukJika hal itu tidak dilakukan, kata dia, maka sosok yang diajak masuk ke kabinet tidak bisa disebut sebagai perwakilan partai"Dia tidak boleh menyatakan dirinya sebagai PDIPKalau memang tidak diberikan penugasan, dia harus lapor ke induk," tandasnya.
Hanya saja, hingga saat ini, Puan mengaku belum ada satu pun kader maupun simpatisan partainya yang melaporkan telah menerima tawaran tersebut"Yang jelas, kalau ada (tawaran) kami ambil dulu, soal diterima atau tidak itu urusan nanti," katanya, kembali
Lantas posisi kementrian apa yang diharapkan" Puan hanya menyatakan, kalau PDIP melihat bahwa kinerja tim ekonomi SBY saat ini sangat lemahSejumlah kebijakan yang diambil juga dianggap tidak bisa memberikan ketahanan pangan bagi rakyat"Bagi kami yang penting itu, menteri di bidang ekonomiDalam kondisi seperti ini kenapa kok masih ada kebijakan impor berasSecara umum, menteri ekonomi tidak memberikan kontribusi banyak," paparnya
Hanya saja, dia menegaskan, andaikata nanti ada perwakilan PDIP di kabinet, maka hal tersebut tidak akan merubah posisi partainya seperti sekarangPartai berlambang kepala banteng bermoncong putih tersebut tak akan bergabung dalam partai koalisi yang terhimpun di dalam sekretariat gabungan (setgab).
Beberapa hari terakhir, wacana reshuffle kembali berhembus cukup kencangTerutama, setelah Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengakui, kalau dirinya telah diajak berbicara oleh Presiden SBY terkait rencana perombakan kabinet tersebutKetua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Ketua Harian Setgab Koalisi Aburizal Bakrie dikabarkan juga diajak berkomunikasi terhadap hal yang sama
Nama-nama sejumlah kader dan simpatisan PDIP ikut disebut-sebut masuk dalam bursa kandidat calon menteri penggantiSelain Gubernur Bali I Made Mangku Pastika yang saat pemilihan diusung oleh PDIP, ekonom Sri Adiningsih yang selama ini dianggap sebagai salah satu simpatisan namanya juga telah muncul menjadi salah satu kandidat menteri di bidang ekonomi
Sementara itu, Sekretaris Fraksi Partai Golkar Ade Komarudin menyatakan, wacana masuknya PDIP dalam struktur kabinet merupakan kewenangan PresidenJika memang PDIP akan menjadi anggota baru di kabinet, Golkar tidak dalam posisi menolak"Makin banyak orang berpartisipasi di eksekutif bagus," kata Ade di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (9/2).
Menurut Ade, Presiden memiliki kewenangan mutlak untuk melakukan reshuffleHak prerogatif Presiden untuk melakukan perombakan kabinetDirinya secara pribadi mengaku tidak berminat untuk mengurus isu reshuffle"(Reshuffle) itu menguras tenaga, tidak jelasYang diuntungkan yang punya kepentingan," sebutnya.
Jika PDIP masuk di kabinet, apakah akan bergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab)" Ade tidak tahu pastiMenurut dia, formasi Setgab merupakan bentukan PresidenNah, Presiden nanti yang merumuskan posisi PDIP, jika memang benar-benar masuk di struktur kabinet"Usernya PresidenFormulanya gimana yang paling berhak Presiden," tandasnya(dyn/bay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Tolak Impor Beras
Redaktur : Tim Redaksi