jpnn.com, JAKARTA - PT Pelni mendukung pemasangan dan pengaktifan automatic identification system (AIS) kapal yang efektif akan berlaku mulai 20 Agustus 2019.
Juru bicara PT Pelni Ahmad Sujadi mengatakan pihaknya sudah memasang AIS di 26 kapalnya sejak 2016. Menurut Sujadi, AIS selama ini menjadi alat bantu navigasi sehingga membantu nakhoda dalam memberikan informasi kepada pelabuhan tujuan.
BACA JUGA: Terkait Penerapan AIS, Dirjen Hubla: Semua untuk NKRI
"Alat bantu ini sangat bermanfaat untuk kapal Pelni. Kami tidak ada masalah," ungkap Sujadi dalam acara Diskusi Menilik Kesiapan Penerapan AIS di Jakarta, Selasa (6/8).
BACA JUGA: Terkait Penerapan AIS, Dirjen Hubla: Semua untuk NKRI
BACA JUGA: Mulai Besok, Pelni Berlakukan Penumpang Sesuai Kapasitas Bed di Kapal
Sujadi menambahkan, memang ada 52 kapal perintis yang baru diterima Pelni pada 2016 yang belum terpasang AIS. Meski begitu, Pelni akan segera memasang AIS di kapal-kapal tersebut.
"Ada juga kapal barang yang baru kami pesan selama 2016-2019 dan datang secara bertahap. Kapalnya bukan baru tapi akan kami pasang AIS kalau sudah diganti bendera. Nanti kapal-kapal barang ini kami pasangi AIS sehingga nahkoda bisa terbantu," tandas Sujadi.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Garap Pemasaran Produk Bersama, Pegadaian Gandeng 7 BUMN
BACA ARTIKEL LAINNYA... YLKI Sebut Pengawasan di Pelabuhan Masih Lemah
Redaktur & Reporter : Yessy