CIREBON – Belakangan ini, masyarakat semakin sulit untuk mencari pekerjaan, baik di sektor formal maupun non formalDampaknya, semakin tinggi angka pengangguran di Indonesia, tak terkecuali di Kota Cirebon, Jawa Barat
BACA JUGA: PAD Bengkulu Disinyalir Masuk Kantong Pejabat
Tingginya angka pengangguran di Kota Cirebon, diakui Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), M Korneli
BACA JUGA: Besok, Sidang Perdana Bentrok TNI-Warga
“Berdasarkan pendataan yang kami lakukan, selama 3 hari pelaksanaan bursa tenaga kerja telah dikunjungi 11 ribu calon pencari kerjaBACA JUGA: Bekas Anggota Banggar DPR Ditahan
Dia berharap, dari masing-masing perusahaan yang mengikuti pameran bisa merekrut sekitar 15 pegawaiSedangkan bagi perusahan sendiri diberikan waktu maksimal 3 bulan untuk penempatan di dalam negeri agar memberikan jawaban, sementara untuk yang ke luar negeri bisa lebih dari 3 bulan
“Dari 35 perusahaan yang mengikuti pameran, ada satu perusahaan garmen dari Sukabumi yang membutuhkan 4 ribu pegawaiSelain itu, Rumah Zakat juga membutuhkan 20 pegawaiDalam perekrutan tenaga kerja yang ada berdasarkan kemampuan yang dimiliki pelamar atau pencari kerja,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, selama berlangsungnya pameran bursa tenaga kerja, tidak sedikit para pencari kerja langsung memasukkan lamaranTidak hanya itu, ada juga perusahaan yang langsung melakukan tes wawancara bagi pelamar yang telah lengkap membawa berkas lamaran“Dari keseluruhan pencari kerja yang datang itu mayoritas berpendidikan SMA atau sederajatSedangkan untuk sarjana, meskipun ada tetapi jumlahnya tidak banyak,” ujar Korneli.
Menurut dia, berdasarkan data hingga bulan Mei 2011 lalu, jumlah pencari kerja di Kota Cirebon mencapai 7.500 orangSedangkan kalau jumlah pengangguran, pihaknya tidak memiliki data karena yang punya adalah Badan Pusat Statistik“Data 7.500 tersebut berdasarkan orang yang mengajukan pembuatan kartu kuningSedangkan rata-rata para pencari kerja tersebut didominasi kaum perempuan yang jumlahnya mencapai sekitar 3.700 orang dan berpendidikan lulusan SLTA,” tegasnya.
Bahkan, karena dianggap efektif untuk memberikan informasi tentang peluang kerja, maka kegiatan pameran bursa tenaga kerja akan dilaksanakan secara rutinNamun demikian, diharapkan kegiatan serupa juga dilaksanakan daerah-daerah lain yang ada di sekitar Cirebon“Sebab, para pencari kerja yang datang tidak hanya berasal dari wilayah Kota Cirebon, tetapi juga beberapa daerah lainnnya seperti Kabupaten Cirebon, Kuningan, Majelangka, Indramayu, hingga Sumedang dan Brebes,” tandas dia(mam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5.709 Warga Jabar Penderita HIV
Redaktur : Tim Redaksi