Penemuan Bayi Ketika Pergantian Tahun Bikin Heboh Warga Blitar

Selasa, 02 Januari 2024 – 00:05 WIB
Bayi yang ditemukan di halaman rumah warga, Dusun Ringin Branjang, Desa Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Bayi itu dibuang, sebab saat ditemukan masih ada tali pusar menempel. Ia hanya dibungkus dengan jarik. ANTARA/HO-polisi

jpnn.com, BLITAR - Aparat kepolisian menangani kasus penemuan bayi masih dengan tali pusarnya di sekitar rumah warga Dusun Ringin Branjang, Desa Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.

"Tim kami saat ini sedang melakukan penyelidikan siapa bayi ini dan siapa orang tuanya," kata Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo dikutip dari Antara, Senin (1/1).

BACA JUGA: Cegah Kematian Bayi, Kemenkes Bekali 10 Ribu Puskesmas dengan Alat USG

Dia mengatakan bayi tersebut pertama kali ditemukan seorang warga berinisial C saat hendak berangkat untuk mencari rumput pada Minggu (31/12).

Ketika sudah selesai, C yang hendak pulang melewati jalan persawahan.

BACA JUGA: Perempuan Pembuang Bayi di Semarang Ditangkap, Tak Disangka

Kemudian, ketika sampai di lokasi kejadian, sekitar rumah warga Dusun Ringin Branjang, Desa Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, dia kaget mendengar suara tangis bayi.

Dia kemudian berhenti dan mencari sumber suara tersebut. Yang bersangkutan kemudian menemukan bayi yang dibungkus dengan kain jarik warna cokelat.

BACA JUGA: Detik-Detik Penemuan Mayat Bayi di Bendungan Sengguruh Malang, Gempar

Setelah itu, saksi berlari mencari bantuan orang yang ada di sawah dan bertemu saksi P.

"Saksi menggendong bayi itu dan dibawa ke rumah saksi. S memberitahukan ke RT setempat dan perangkat desa, lalu melaporkan ke Polsek Ponggok," kata dia.

Selanjutnya petugas Polsek Ponggok, petugas kesehatan Puskesmas Ponggok dan petugas Identifikasi Satuan Reskrim Polres Blitar Kota melakukan olah TKP di lokasi temuan.

Bayi yang sempat membuat heboh warga itu kemudian dibawa ke RSU Srengat, Kabupaten Blitar guna untuk mendapatkan penanganan medis.

Untuk dugaan awal, bayi tersebut baru dilahirkan sebab saat ditemukan bayi masih dengan tali pusarnya. Saat ini, bayi tersebut sudah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit dan kondisinya sudah stabil.

Sementara itu, polisi juga terus mengusut kasus ini, termasuk meminta keterangan sejumlah saksi. Sejumlah barang bukti telah dikantongi polisi guna mengungkap kasus itu.

Sedangkan di lokasi temuan bayi tersebut juga sempat ramai dikunjungi warga yang ingin mengetahui lokasi temuan bayi. Polisi sudah mengamankan lokasi dan memasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Lho Bayi Badak Sumatra Seberat 25 Kg yang Lahir di Way Kambas


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler