Pengamanan Natal Diminta Tiru Manado

Senin, 19 Desember 2011 – 23:54 WIB

JAKARTA -- Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kemendagri, Tanribali Lamo, berharap pengamanan Natal meniru model yang diterapkan di Manado, SulutDi sana, pengamanan tempat-tempat ibadah saat Natal melibatkan warga muslim.

"Kita berharap semua pihak menciptakan kerukunan umat beragama

BACA JUGA: Disebut Mangkir di Persidangan Suap, Tamsil Sesalkan KPK

Ada contoh di beberapa daerah, di Manado, umat muslim yang menjaga gereja saat Natal di sana," ujar Tanribali Lamo kepada wartawan di Jakarta, Senin (19/12).

Saat ditanya apakah ada indikasi potensi kerawanan jelang dan saat Natal tahun ini, Tanri enggan menjawab
"Itu kewenangan kepolisian," ujarnya.

Mengenai model pengamanan Natal di Manado, Pdt Patris Pangalia menjelaskan, memang setiap Natal di Manado, tidak pernah pengamanannya melibatkan kepolisian

BACA JUGA: Bank Dunia Dorong Kesetaraan Gender di Indonesia

Pasalnya, warga umat muslim secara sukarela memberikan pengamanan di gereja-gereja.

"Saudara-saudara umat muslim mengajukan pengamanan ke pihak gereja
Malah tidak ada polisi," ujar Pdt Patris, yang asal Manado.

Para umat muslim yang secara sukarela itu tidak membawa atribut ormas-ormas Islam tertentu

BACA JUGA: Saksi Catut Nama Muhaimin untuk Urusan Duit

"Mereka hanya mengenakan kopiah, sarung, dari yang tua maupun yang muda-muda," terang Patris.

Dijelaskan Patris, model pengamanan Natal di Manado ini sudah berlangsung bertahun-tahun"Sejak ada kerusuhan di Ambon," ujarnyaSaat lebaran, imbuhnya, umat Kristiani secara sukarela giliran menjaga masjid-masjid(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rekrutmen Jaksa Masih Sarat Nepotisme


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler