JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) segera memiliki hakim anyar setelah Arsyad Sanusi mundur pasca kasus pelanggaran kode etikRencananya, besok (6/4) hakim konstitusi pilihan Mahkamah Agung (MA) Anwar Usman akan dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Seharusnya hari ini (kemarin 4/4, Red.)
BACA JUGA: Dipamerkan, Malinda Langsung Lemas
Tapi karena saya ada tugas ke Semarang dan besok (hari ini, Red.) Presiden menerima Presiden Turki, jadi diundur Rabu," kata Ketua MK Mahfud M.DMahfud mengucapkan selamat kepada calon rekan barunya itu
BACA JUGA: KY Loloskan Adik Ketua KPK
MK, kata dia, tidak ikut campur sama sekali terhadap proses pemilihan AnwarBACA JUGA: Nasabah jadi Korban, Bank Bisa Lepas Tangan
"Welcome kepada Pak Anwar UsmanSaya yakin beliau siap bekerjasama," katanya.Mahfud yakin pilihan MA sudah tepatApalagi sebelum dipilih, MA telah melakukan uji publik terhadap para calonYakni diumumkan kepada khalayak selama dua minggu agar mendapat masukan terkait rekam jejak dan profil calon"Ini yang terbaikApalagi pengalaman beliau di lapangan sangat lama," katanya.
Di bagian lain, nama Anwar masih tercatat dalam 83 calon hakim agung yang lolos seleksi administrasi di Komisi YudisialKetua Bidang Seleksi Hakim Agung KY Taufiqqurahman Syahuri mengaku tidak bisa serta merta menghapusnyaSebab, KY masih menunggu surat pengunduran Anwar dari MADia menegaskan bahwa Anwar tidak bisa rangkap jabatan.
Anwar dipilih MA menggantikan Arsyad SanusiArsyad mundur setelah majelis kehormatan hakim menjatuhkan sanksi teguran ringan kepadanya gara-gara melanggar asas integritasYakni tidak mampu menjaga keluarganya dari bertemu pihak berperkara.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos menyebutkan, karir Anwar tidak terlalu menonjol sebagai hakimSebelum bertugas di MA, dia pernah mengabdi di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dan beberapa pengadilan negeriLulusan S3 Filsafat Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) itu juga tidak pernah menjabat ketua pengadilanKebetulan, Anwar berasal dari Bima, Nusa Tenggara BaratSama dengan hakim konstitusi Hamdan Zoelva(aga)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fee Proyek Mengalir ke Kantong Syamsul
Redaktur : Tim Redaksi