Penonton PGAWC di Sky Lancing Paragliding Lombok Diprediksi Membeludak

Rabu, 05 Juli 2023 – 16:45 WIB
Para atlet paragliding tengah melakukan latihan di Sky Lancing Paragliding, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah. Foto: FASI NTB for JPNN.com

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah Lendek Jayadi memprediksi penonton event Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) bakal membeludak.

Ajang paralayang tingkat dunia itu bakal digelar pada 27-30 Juli 2023 di Sky Lancing, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah.

BACA JUGA: Pemkab Lombok Tengah Menghambur-hamburkan APBD, Ketua DPRD Sebut Temuan Biasa

Menurut Lendek, kedatangan atlet kelas dunia pada PGAWC 2023 berdampak terhadap jumlah penonton.

"Penonton pasti banyak di Sky Lancing Paragliding Lombok. Sebab, atlet yang berlaga dari berbagai belahan dunia," kata Lendek kepada media, Rabu (5/7).

BACA JUGA: Biadab! Debt Collector Ini Malah Menggagahi Anak Nasabah saat Menagih Utang

Lendek menjelaskan, penonton yang bakal hadir tidak hanya dari Indonesia, tetapi dari berbagai negara di dunia.

"Ini adalah keniscayaan bagi masyarakat. Sebab, event tersebut berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi," ucap Lendek.

BACA JUGA: Sudah di Kamar Bareng Wanita yang Dipesan Lewat MiChat, Tukang Ojek Ini Babak Belur

Pria yang juga menjabat Asisten Ekonomi Setda Lombok Tengah itu mengharapkan dukungan dari masyarakat untuk menyukseskan PGAWC.

"Masyarakat harus responsif dengan kegiatan seperti ini. Kami dari pemerintah daerah juga siap mendukung kesuksesan PGAWC," ucapnya.

Lendek mengatakan sapta pesona harus ditegakkan demi menciptakan kenyamanan bagi para atlet maupun wisatawan.

"Kalau acara sukses, dampaknya juga tentu sangat besar bagi ekonomi di Lombok Tengah," terang Lendek.

Pihaknya menjelaskan infrastruktur di kawasan Lancing sudah disiapkan dari jauh hari. Berbagai kegiatan juga sering dilaksanakan di sana.

"Pemberdayaan masyarakat juga sudah banyak dilakukan. Intinya, Lancing siap jadi penyelenggara event dunia," tegasnya.

Dia menyebut antara pengembang dan penerima dampak juga telah menjalin sinergitas dalam menyukseskan event di wilayah Lancing ini.

"Khusus Lancing sudah standar, tinggal perlu pengembangan fasilitas dari arah barat. Kalau dari Kuta Mandalika sudah oke," tambahnya.

Sebelumnya, Sekretaris Federasi Aerosport Indonesia (FASI) NTB Roy Rahmanto mengatakan, Sky Lancing terpilih menjadi tuan rumah ajang PGAWC pada 2023, 2024, dan 2025.

Selain itu, dia juga mengakui bahwa tidak mudah menjadi tuan rumah pada ajang PGAWC ini.

"Setelah melalui proses panjang, sejumlah persyaratan memenangi bidding sebagai tuan rumah PGAWC telah tuntas tahun lalu," kata Roy kepada.

Ketua Harian FASI Lombok Tengah itu menyebut lokasi tersebut telah mendapat persetujuan dari pemilik lahan, Lanud ZAM, Pemerintah Provinsi NTB, dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah.

"Ajang internasional ini rencananya digelar selama tiga hari," ujar Roy.(mcr38/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... HBK Desak Polisi Ungkap Kasus Pengiriman Warga Lombok ke Libya


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Edi Suryansyah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PGAWC   PGAWC 2023   sky lancing   Lombok Tengah   NTB   FASI   FASI NTB  

Terpopuler