Perantau Minang Dukung Walikota Padang Maju Pilkada Sumbar

Senin, 18 Januari 2010 – 00:21 WIB
JAKARTA - Badan Koordinasi Ikatan Keluarga Minangkabau Kota Padang ( Bako IKK Padang) DKI Jakarta menyatakan dukungannya kepada Walikota Padang, Fauzi Bahr untuk maju sebagai calon Gubernur Sumatera Barat periode 2010-2015.

Keputusan dukungan diambil dalam acara Rapat Kerja Bako IKK Padang DKI Jakarta yang berlangsung selama dua hari (16-17 Januari 2010) di Balai Besar Latihan Kesehatan (BBLK) Kementerian Kesehatan RI di Ciloto, Kawasan Puncak, Jawa Barat.

"Setelah mencermati kinerja Walikota Padang Fauzi Bahar selama 5 tahun terakhir dalam membangun Kota Padang, termasuk penanganan pasca gempa bumi, maka Bako IKK Padang di Jakarta mengambil sikap mendukung Drs H Fauzi Bahar MSi untuk maju sebagai calon Gubernur Sumbar dalam Pilkada 2010 ini," kata Ketua Umum Bako IKK Padang, Zulhefi Sikumbang, di dampingi Sekumnya Syahril, di Ciloto, Minggu (17/1), sesaat sebelumnya penutupan raker yang juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Padang, Zulherman.

Dukungan bagi Fauzi Bahar ini sudah final dan secara institusi mengikat serta tidak akan ada lagi dukungan kepada calon lain yang akan bertarung pada pilkada Gubernur Sumbar 2010 ini"Bakor Padang di Jakarta adalah ormas dan tidak akan masuk dalam tataran politik praktis apalagi politik uang yang cendrung menghalalkan segala secara cara

BACA JUGA: Hatta Minta Istri Incumbent jadi Cagub

Kami yakin, sikap tegas ini sekaligus dapat memberikan kontribusi positif bagi pendidikan politik menjelang Pilkada Sumbar," tegas Zulhefi.

Dia jelaskan pula, sikap tegas dan jelas ini sesungguhnya datang dari seluruh ikatan-ikatan keluarga perantau yang tergabung dalam Bako IKK Padang di Jabodetabek
Karena begitu menguatnya aspirasi untuk memberikan dukungan kepada Fauzi Bahar, maka sesuai dengan mekanisme organisasi, keputusan telah diambil melalui rapat kerja selama 2 hari

BACA JUGA: Calon Kesulitan di Jalur Independen



"Jadi ini bukan maunya Fauzi Bahar atau Pengurus Bako, tapi aspirasi dari seluruh ikatan-ikatan keluarga
Bako Padang hanya mengkoordinasikan aspirasi tersebut hingga menjadi keputusan organisasi," imbuhnya.

Menyinggung adanya segelintir warga Kota Padang yang hingga saat ini masih mempertanyakan kebijakan pemko pasca musibah gempa bumi? Ketum Bako IKK Padang, menjelaskan bahwa kebijakan yang diambil sudah tepat karena inti dari kebijakan itu menyelamatkan banyak warga kota dari ancaman kemiskinan dan kelaparan

BACA JUGA: Mendagri: Pilkada Gabungan Hemat APBD



Masalah baru muncul ketika beberapa orang yang secara ekonomi berkecukupan lalu menilai kebijakan itu diskriminatif"Itu resiko, setiap kebijakan pasti ada pihak yang merasa dirugikan, tapi kalau kita mau merenung dengan hati, kebijakan Pak Wali itu sudah benar karena lebih mementingkan kebutuhan publik ketimbang orang-perorangLogis!," seru Zulhefi, yang juga Ketua Alumni SMA Negeri 3 Padang ini.

Di tempat yang sama, Walikota Padang Fauzi Bahar menegaskan bahwa keputusan Bako IKK Padang yang memberi dukungan terhadap dirinya untuk ikut dalam Pilkada Gubernur Sumbar mendatang merupakan sebuah amanat dari perantau"Secara difinitif saya belum mengambil keputusan untuk ikut atau tidak dalam pilkada karena demikian tingginya beban kerja pemko saat iniTapi ini sebuah proses dan saya wajib untuk mengapresiasi sebuah amanat dukungan itu," kata Fauzi Bahar, yang hadir dalam penutupan raker karena diundang panitia.

Sementara Zulherman berharap agar semua keputusan yang telah diambil oleh Bako IKK Padang selama raker berlangsung hendaknya dapat diimplementasikan secara optimal"Baik menurut perantau dan dunsanak kita di kampung, tentu kami akan bersikap akomodatif, sebab wujud dari keberadaan pemko dan DPRD Kota Padang adalah mewujudkan yang terbaik bagi masyarakat itu," kata Zulherman(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilgub Kepri Terancam Tertunda


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler