Perbaiki Hubungan dengan RI, Australia Ingin Bangun Konjen di Makassar

Rabu, 29 Juli 2015 – 23:04 WIB
Perdana Menteri Australia Tony Abbott dan Presiden RI Joko Widodo. Foto: The Australian

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Australia berencana membangun kantor Konsulat Jenderal di Makassar, Sulawesi Selatan. Ini disampaikan Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson saat menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (29/7).

"Beliau menyampaikan bagaimana hubungan Indonesia-Australia ke depan, terutama bidang ekonomi. Termasuk rencana mendirikan konsulat di Makassar," ujar pria yang akrab disapa JK itu.

BACA JUGA: Delegasi Filipina Ajukan Lima Permintaan terkait Kasus Mary Jane

JK tidak merinci sikap pemerintah atas permintaan pemerintah Australia tersebut. Namun, diakuinya, hubungan Indonesia dengan Australia memang sempat memburuk dalam enam bulan terakhir.

Terutama saat Indonesia mengeksekusi mati dua terpidana narkoba asal Australia. Karenanya, ia memberi sinyal Indonesia dan Australia memang perlu memperbaiki hubungan melalui kerjasama itu.

BACA JUGA: Yakin Deh...Jokowi Pun Takut Seret Pelanggar HAM Berat ke Pengadilan

"Tentu selama enam bulan terakhir kan hubungan kita jelek. Lalu bagaimana agar semester kedua ini menjadi lebih baik," kata JK.

Ini pertemuan pertama Grigson dengan pemerintah Indonesia setelah ia sempat kembali ke Canberra. Ia ditarik mundur ke negara asalnya Mei lalu karena Australia melayangkan protes atas eksekusi mati terpidana kasus narkoba Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Politikus NasDem: Yang Diharamkan MUI Hanya Dendanya

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Percaya Kementan Sudah Antisipasi Musim Kering


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler