BACA JUGA: Tambang Terendam Banjir, 26 Pekerja Terjebak Tiga Hari
Termasuk, mengusut semua kasus praktik suap mulai dari pengurusan surat izin mengemudi (SIM) hingga pengadaan proyek-proyek pembangunan.Dalam pernyataannya kemarin (25/8), Singh menyatakan bahwa pemerintah India telah mendengarkan pesan moral Hazare
Aksi mogok makan Hazare memicu simpati masyarakat luas dan berubah menjadi gerakan massa
BACA JUGA: Israel Serang Gaza, 8 Warga Tewas
Gerakan tersebut didukung kelas menengah urban dari kalangan terpelajar dan pemilih mudaBACA JUGA: Telepon Nyambung, KBRI Tunisia Segera Evakuasi WNI di Libya
Kondisi itu membuka mata SinghDia pun kemarin secara terbuka meminta aksi tersebut dihentikan."Tuntutannya telah kami dengarkan dan akomodasi," kata Singh di depan parlemen yang disiarkan langsung lewat televisi nasional"Saya menghargai idealismenyaSaya menghargai dia secara individu," lanjutnya.
Pernyataan Singh itu kontras dengan pendiriannya pekan lalu ketika menyebut aksi mogok makan sebagai "salah paham" dan berisiko merusak demokrasi di India"Hazare tidak bisa memaksa parlemen menolak menandatangani draf UU yang kami usulkan," kata Singh saat itu.
Kemarin Singh menyatakan bahwa nyawa Hazare terlalu berharga untuk disia-siakanSingh juga meminta agar dia kembali makan seperti biasaTetapi, permintaan tersebut tak digubris HazareAktivis 74 tahun tersebut menolak makan hingga pemerintah setuju menarik rancangan UU Anti Korupsi di depan parlemen dan menggantinya dengan draf yang disusunnya bersama para tokoh masyarakat lain(AFP/cak/dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Steve Mundur dari CEO Apple
Redaktur : Tim Redaksi