jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku belum menjalin komunikasi dengan pihak Hotel Alexis setelah izin usaha tempat tersebut dihentikan.
Anies juga belum mengetahui dampak pengangguran yang timbul akibat kebijakan tersebut.
BACA JUGA: Anies Baswedan Setop Izin Usaha Alexis
"Nanti kami lihat reaksi dari sana. Namun, posisi kami jelas dan sudah tahu, kok. Ini kan bukan barang yang baru tahu hari ini. Sudah berbulan-bulan tahu," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (30/10).
Anies menambahkan, dirinya memang sudah menargetkan menutup Hotel Alexis setelah dilantik sebagai gubernur DKI.
BACA JUGA: Anies Janji Bikin Warga Kampung Akuarium Hidup Layak
Sebab, para pemilihnya meminta Anies menutup hotel yang diduga sarang prostitusi itu.
"Karena itu, kami akan ambil langkah. Ini pesan kepada semua. Jangan coba-coba. Kalau Anda coba-coba, maka kami akan tindak dengan tegas. Siapa pun pemiliknya, di mana pun, berapa lama pun usahanya, bila melakukan praktik-praktik amoral, apalagi menyangkut prostitusi, kami tidak akan biarkan," tegas Anies.
BACA JUGA: Tanah Abang Semrawut Lagi, Satpol PP Tunggu Arahan Anies
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menghentikan izin usaha Hotel Alexis, Jumat (27/10). (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Baswedan Pastikan Puluhan PNS DKI akan Dapat Sanksi
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga