NEW YORK - Teka-teki masih menyelimuti peristiwa tabrakan antara sebuah pesawat ringan Piper PA-32 Saratoga dengan helikopter American Eurocopter AS350 di atas Sungai Hudson, New York, Sabtu siang waktu setempat (Minggu dini hari WIB)Insiden tersebut menyebabkan sembilan orang tewas
BACA JUGA: Masyarakat AS Dipameri Batik Ibunda Obama
Debbie Hersman, ketua Badan Keamanan Tranportasi Nasional, mengatakan, timnya yang terdiri dari 10 petugas tidak berharap menemukan kotak hitam karena pesawat kecil memang tidak diwajibkan untuk memilikinya
Menurut Hersman, seorang pilot lain dari Liberty Tours, perusahaan pemilik helikopter yang nahas itu, mengaku sudah berusaha memperingatkan pilot helikopter yang tengah bertugas lewat radio
BACA JUGA: Topan Morakot Hajar Taiwan
"Ada pesawat di belakangmu," begitu isi peringatan dari plilot yang sedang tidak bertugas itu, seperti ditirukan Hersman
BACA JUGA: Belum Ada Bukti Kematian Mehsud
"Setelah itu si pilot yang di darat tadi melihat sayap kanan pesawat menabrak helikopter dan keduanya kemudian jatuh ke Sungai Hudson," lanjut Hersman, seperti dikutip Associated Press.Tempat jatuhnya kedua kendaraan udara itu berada di sebelah selatan dari posisi pendaratan darurat pesawat milik maskapai US Airways pada Januari laluKala itu, tak ada korban meninggalPadahal, pesawat tersebut mengangkut 150 penumpang
Seorang saksi mata, Scott Schuman, juga mengaku melihat langsung tertabraknya heli oleh pesawat ringan itu"Pesawat seperti helikopter terlihat jatuh (ke sungai) dan asap keluar dari pesawat ituPuing-puing terlihat jatuh dan berhamburan," jelas Schuman kepada CNN
Pesawat PA-32 Saratoga yang terbang dari Bandara Teterboro, New Jersey, itu membawa dua penumpang dan satu pilot, termasuk di antaranya anak-anakPemilik sekaligus pilot pesawat itu adalah Steven AltmanYang turut bersama dia adalah saudara lelakinya, Daniel, dan sepupunya, DouglasSedangkan enam korban tewas lainnya dari helikopterLima di antaranya merupakan turis dari Italia dan satu lainnya pilot helikopterKelima turis itu bagian dari rombongan 12 turis Italia yang mengunjungi AS.
Setidaknya sejam setelah kecelakaan terjadi, tiga mayat yang diduga merupakan turis Italia ditemukanDua tubuh ditemukan di air dan satu mayat lainnya berada di dekat puing-puing pesawatKementerian Luar Negeri Italia bekerjasama dengan otoritas New York masih berusaha mengidentifikasi korban
Sementara itu, bangkai helikopter ditemukan pada kedalaman sekitar 9 meter dari permukaan sungaiPencarian korban lainnya masih terus dilakukan, termasuk dengan menerjunkan penyelamPetugas terkendala buruknya visibilitas di dalam Sungai Hudson
Menurut catatan Asosiasi Pilot dan Pemilik Pesawat AS seperti dikutip Reuters, selama 10 tahun terakhir telah terjadi 70 kecelakaan di siang hari yang melibatkan 140 pesawatSebagian besar di antaranya menimbulkan korban jiwa(war/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Australia Tunggu Konfirmasi RI
Redaktur : Tim Redaksi