JAKARTA – PT PGN (Persero) meminta agar pemerintah melalui BP Migas dan Dirjend Migas mengembalikan gas ke perseroan sebesar 100 MMSCFD, yang pernah dialihkan ke PT Chveron pada Februari tahun 2010 lalu.
"Alokasi gas sebesar 100 MMSCFD yang dialihkan dari PGN ke PT Chevron di Duri untuk mendukung Lifting Minyak dan Gas Bumi pada tahun lalu, diminta dikembalikan untuk keperluan pasokan gas PLN,’’ kata Direktur Utama PT PGN, Hendi Priyo Santoso saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di gedung DPR RI, Rabu (2/1).
Dikatakan Hendi, apabila gas yang dikirim ke Chevron itu dikembalikan ke PGN dan diberikan untuk pasokan bahan bakar pembangkit PLN, maka PLN bisa menghemat BBM sebesar 727 juta kiloliter.
"Dengan dikembalikannya gas yang dialihkan ke Chevron tersebut untuk PLN, maka bisa menghemat subsidi listrik sebesar Rp5,5 triliun‘’terangnya
BACA JUGA: Kekecewaan atas Saham IPO Garuda
Disebutkan Hendi, semenjak adanya pengalihan aloksi gas ke Chevron tersebut, berakibat pada pengurangan aloaksi gas ke PT PLN dengan jumlah yang samaBACA JUGA: PLN Ladeni Ancaman Pengusaha
BACA JUGA: IHSG Tak Terpancing Data Inflasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelanggan Melonjak, Laba XL Terdongkrak
Redaktur : Tim Redaksi