PKB Dukung Penuh Rencana Pemindahan Ibu Kota Negara

Selasa, 30 April 2019 – 22:51 WIB
Jazilul Fawaid. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyambut baik rencana Presiden Joko Widodo memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke luar Pulau Jawa.

Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB Jazilul Fawaid menilai Jakarta memang sudah tak ramah lagi buat pertumbuhan ekonomi. Kemacetan dan banjir menjadi faktor penyumbang utama kerugian ekonomi.

BACA JUGA: Adem, Elite TKN dan BPN Zikir Bareng di Hutan Sancang

"PKB mendukung penuh rencana tersebut. Apalagi dalam catatan Bappenas kerugian ekonomi akibat banjir dan kemacetan mendekati Rp 100 triliun," kata Jazilul dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (30/4).

Jazil, sapaan akrab Jazilul menuturkan, 50 persen wilayah Jakarta masuk kategori rawan banjir atau memiliki tingkat keamanan banjir di bawah sepuluh tahun. Idealnya, kota besar keamanan banjirnya minimum 50 tahun.

BACA JUGA: Sandiaga Uno: Harus Ada Referendum

"Belum lagi bicara soal penurunan permukaan air tanah di utara Jakarta sudah mencapai rata-rata 7,5 sentimeter per tahun. Permukaaan tanah di Jakarta sudah turun sampai 60 sentimeter pada 1989-2007," ucapnya.

Jazil menegaskan, tidak ada alasan bagi PKB menolak wacana brilian tersebut. Jangan lupa, lanjut dia, DKI Jakarta kini sudah menjadi provinsi dengan tingkat kepadatan tinggi yang artinya terlalu banyak implikasi sosial, ekonomi dan lingkungan yang diakibatkan padatnya penduduk.

BACA JUGA: Polri Tunggu Kepastian Rencana Pemerintah Pindahkan Ibu Kota Negara

(Baca lagi: Pemindahan Ibu Kota, Jokowi: Ini Berpikir untuk 100 Tahun Mendatang)

"Keberadaan wilayah kumuh, banjir, kesenjangan semakin sulit ditangani dengan berkumpulnya pusat pemerintahan dan pusat ekonomi Indonesia. Kita harus berani memisahkan antara pusat pemerintahan dan pusat ekonomi agar daearah lain juga bisa maju dan terjadi pemerataan ekomi," katanya.

Ketua Fraksi PKB MPR RI itu mengingatkan bahwa wacana pemindahan ibu kota bukanlah hal baru, sudah ada sejak era Presiden Soekarno. 

"Bedanya, Presiden Jokowi-lah yang memiliki kemauan dan niat kuat untuk memidahkan ibu kota agar terjadi pemerataan ekonomi. Sekali lagi saya katakan, PKB mendukung penuh rencana tersebut," pungkas Jazil. (*/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemindahan Ibu Kota, Jokowi: Ini Berpikir untuk 100 Tahun Mendatang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler