JAKARTA - PT PLN dan PT PAL Indonesia menyepakati kerjasama dalam penyediaan Instalasi Compressed Natural Gas (CNG) Storage untuk memenuhi kebutuhan pembangkit peaking di wilayah Sumatera Bagian Tengah, khususnya JambiNota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) kerjasama itu diteken Direktur Utama PLN Dahlan Iskan dan Dirut PAL Indonesia Harsusanto di Kantor PLN Pusat, Jakarta, Senin (9/5)
BACA JUGA: Bangun Instalasi CNG Storage, PLN Gandeng PT PAL
"Pembangunan instalasi CNG Storage di Jambi ini nantinya akan digunakan untuk menjamin pasokan gas ke pembangkit peaking untuk meningkatkan keandalan pasokan daya pada saat beban puncak (peaker)
BACA JUGA: IHSG Diprediksi Tak Surut Koreksi
Dahlan mengatakan, Jambi selama ini terkenal dengan sumber gas alam yang cukup melimpah dan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembangkit peaking dengan teknologi CNG
BACA JUGA: PLN Genjot Pelanggan Listrik Prabayar
Lantas, ketika waktu beban puncak (WBP) akan memasok gas tersebut ke pembangkitInstalasi CNG Plant dan pembangkit peaking akan dibangun sedekat mungkin dengan lokasi sumur gas Sei Gelam 1 yang memiliki kapasitas produksi 2,5 mmscfd yang akan dihubungkan dengan sumur gas Sei Gelam 2 dengan kapasitas 2 mmscfd melalui pipa gas sepanjang 10,5 km
Pasokan gas dari kedua sumur ini mampu memasok gas untuk pembangkit peaking sebesar 80 MWDaya listrik yang dibangkitkan akan masuk kedalam sistim kelistrikan Sumatera Bagian Tengah melalui jaringan transmisi 150 kV dari Sei Gelam 1 sampai ke Aur Duri sepanjang 30 km(lum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indeks Parkir di Zona Merah
Redaktur : Tim Redaksi