PLN Bangun PLTGB 101 MW di Indonesia Barat

Jumat, 15 April 2011 – 15:22 WIB

JAKARTA – Untuk memperkuat sistim kelistrikan Wilayah Indonesia bagian Barat,  PLN berencana membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas Batubara (PLTGB) dengan total kapasitas sebesar 101 Megawatt (MW)Pembangkit yang tersebar di beberapa daerah di wilayah Indonesia Barat ini dibangun hingga tahun 2012.

‘’Untuk memperkuat kelistrikan wilayah Indonesia Barat, di samping membangun PLTA, PLTU, PLTG,  kita juga akan membangun PLTGB dengan kapistas 101 MW

BACA JUGA: XL Akan Bagikan Dividen Rp 911 Miliar

Untuk tahun ini kita targetkan selesai 32,5 MW, sedangkan tahun depan sebesar 68,5 MW
Jadi totalnya sebesar 101 MW,’’ ucap Direktur Indonesia Barat, Harry Jaya Pahlawan dalam jumpa pers di Kantor Pusat PLN, Jumat (15/4).

Dikatakan Harry, pembangkit yang berasal dari gas batubara ini nantinya dibangun oleh PLN dan Independent Power Producers (IPP) serta menyewa pembangkit yang sudah bangun pihak swasta

BACA JUGA: PLN Siapkan Rp 3,35 Triliun Perkuat Listrik Jawa-Bali

‘’ PLTGB ini nantinya ada yang dibangun PLN sendiri, IPP dan menyewa pembangkit dari pihak swasata,’’ terang mantan Sekper PLN itu.

Saat ini, sebut Harry, sudah ada yang beroperasi sebesar 2,5 MW yakni PLTGB Tanjung Batu, Kepulaua Riau yang dimiliki pihak Swasta, sisanya ditargetkan bisa  beroperasi pada akhir tahun 2011.

 ‘’Saat ini sudah ada yang beroperasi sebesar 2,5 MW, namun kita hanya menyewa pembangkit yang sudah dibangun pihak sawasta,’’ ujarnya
Pembangkit yang menggunakan bahan bakar dari gas batubara yang sudah dipanaskan itu, ungkap Harry, pertama kali dibangun dan digunakan PLN.

Adapun lokasi pembangunan PLTGB di tahun 2011 ini jelas Harry, Wilayah Riau-Kepri (PLTGB Tanjung Batu 2,5 MW dan Wilayah Kalimantan Barat (PLTGB Sintang 3 MW, Pontianak 9 MW, Singkawang 9 MW, Ngabang 6 MW dan PLTGB Sukadaya 3 MW).

 Sementara di tahun 2012 lanjutnya akan dibangun di wilayah Aceh (PLTGB Singkil 6 MW, Sinabang 6 MW dan PLTGB Sabang 6 MW), wilayah Riau-Kepri (PLTGB Dabo Singkep 6 MW, Bengkalis 6 MW, Selat Panjang 6 MW, Tanjung Batu 8 MW, Bagan Siapi-Api 2,5 MW dan PLTGB Sungai Kuning 3 MW.

"Kemudian wilayah Sumatera Barat (PLTGB Mentawai 6 MW), Wilayah Kalbar ( PLTGB Putussibau 8 MW), dan wilayah Bangka Belitung ( PLTGB Tanjung pandan 5 MW,’’ ulas Harry.  (yud/jpnn)

BACA JUGA: Market Sandera Indeks

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantongi Izin, BTEL Serbu GSM


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler