PLTA Asahan III, Gubernur Sumut Melunak

Selasa, 25 Mei 2010 – 07:53 WIB

MEDAN- Desakan demi desakan yang dialamatkan kepada Syamsul Arifin, terkait persoalan izin pengelolaan proyek PLTA Asahan III, akhirnya meluluhkan hati sang gubenurUsai menerima kunjungan Duta Besar Thailand untuk Indonesia, Thanati Pupatising di gubernuran, Senin (24/5), Gubsu mengucapkan syukur karena Dirut PLN Dahlan Iskan, telah berkomitmen bahwa PLTA Asahan III akan dipergunakan bagi kepentingan rakyat Sumatera Utara.

”Alhamdulillah, kalau memang begitu

BACA JUGA: Daerah Minta KEK, Pemerintah Pilih Selektif

Kalau memang diberikan kepada rakyat berarti tidak ada masalah lagi
Kan memang seharusnya seperti itu,” ujar Gubsu

BACA JUGA: Coca Cola Harus Bayar Gaji Karyawan

Syamsul menambahkan, ia telah mengagendakan pertemuan dengan Dirut PT PLN (Persero) Dahlan Iskan
”Minggu-minggu ini saya akan bertemu dengan Dirut PLN,” katanya tanpa mau menyebutkan tempat dan waktu tepat pertemuan yang dimaksud.

Mengenai materi pembahasan yang akan dibicarakan, Gubsu Syamsul Arifin mengatakan, akan mencari jalan keluar terbaik

BACA JUGA: Kemendag Benahi Aturan Impor

”Pasti win-win solutions, baik bagi PLN dan baik bagi masyarakat Sumatera Utara,” katanya lagi.

Nah, ketika ditanya apakah sikap yang mulai melunak itu disebabkan karena adanya tekanan dari pemerintah pusat" Syamsul menegaskan, tidak ada sama sekali tekanan dari pemerintah pusat terhadap persoalan PLTA Asahan”Itu hanya isu saja,” ucapnya lagi.

Seperti diberitakan sehari sebelumnya, Dirut PT PLN (Persero), Dahlan Iskan mengaku kaget setelah mengetahui alasan Guburnur Sumatera Utara, Syamsul Arifin enggan memberikan izin pengelolaan listrik Asahan III kepada PLN”Saya kaget ketika mendengar kabar bahwa salah satu penyebab mengapa Gubsu tidak mengeluarkan izin lokasi untuk PLTA Asahan III kepada PLN karena khawatir listrik Asahan III nanti akan diberikan kepada Inalum,” kata Dahlan Iskan

Menurutnya, kekhawatiran Gubsu dinilai merupakan isu murahan dan diduga sengaja dihembuskan untuk membelokkan izin atau menunda-nunda izin yang diberikannya”Isu kekhawatiran seperti itu saya dengar saat saya berada di Medan pekan laluBeberapa anggota DPR Komisi VII dan juga berbagai pihak yang berbicara kepada saya menanyakan kebenaran isu tersebut,” kata dia

Dahlan mengatakan, ia sendiri belum pernah mendengar langsung dari mulut Syamsul Arifin tentang kekhawatirannya terhadap Asahan III”Tapi herannya, orang-orang yang menemui saya di Medan sering bertanya apakah benar kalau PLTA Asahan III dikerjakan PLN listriknya nanti untuk InalumSekali lagi saya tegaskan, listrik dari Asahan III akan sepenuhnya untuk masyarakat SumutTidak ada deal sama sekali dengan Inalum,” tambahnya

Untuk itu, Dahlan meminta kepada Gubsu untuk memproses izin lokasi untuk PLN yang sudah diajukan sejak tahun 2004 dan sudah diajukan 12 kali”Memang proyek ini didanai dari pinjaman Jepang (JICA)Mungkin dari sini awal mula munculnya kecurigaan ituPerlu saya tegaskan bahwa pinjaman lunak dari JICA ini syaratnya sangat-sangat bagus,” tegasnya.(mag-13)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Ingatkan Perusahaan Tak Hanya Cari Untung


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler