PLTU Indramayu Siap Pasok Listrik Jawa-Bali

Jumat, 03 September 2010 – 16:18 WIB
SIAP OPERASI- PLTU Indramayu Unit 1 yang siap beroperasi untuk memasok kebutuhan listrik di pulau Jawa-Bali. Foto: PLN for JPNN
JAKARTA- Pasokan listrik untuk wilayah Jawa-Bali akan semakin amanIni menyusul akan beroperasinya PLTU Indramayu Unit 1 pada pertengahan November nanti yang akan memasok daya sebesar 330 MW

BACA JUGA: Batubara PLN Tambah 16 Juta Ton

Saat ini, Saat ini PLTU Indramayu unit 1 tersebut sedang dalam tahap pengujian.

Manajer Senior Komunikasi Korporat PT PLN, Bambang Dwiyanto mengatakan dengan masuknya tambahan daya dari PLTU Indramayu, dipastikan semakin memperkuat ketersediaan dan keandalan pasokan listrik di Jawa Bali
Sekarang ini, kata Bambang, daya mampu pembangkit di Sistem Jawa Bali sekitar 19.000 MW dengan perkiraan rata-rata beban puncak sekitar 17.800 MW

BACA JUGA: Oktober, Indofood CBP Melantai



Bambang menambahkan, PLTU Indramayu dibangun dengan kapasitas 3 x 330 MW ini, terdiri dari tiga unit mesin pembangkit yang dibangun di atas lahan seluas 83 hektar di desa Sumur Adem, Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu


"Unit 1 PLTU Indramayu beroperasi tahun ini, diharapkan akan disusul kemudian dengan beroperasinya mesin pembangkit Unit 2 pada pertengahan Februari tahun depan

BACA JUGA: Kilang Bojanegara Dikaji Ulang

Sedangkan mesin pembangkit Unit 3, diperkirakan sudah bisa memasuki tahapan commercial operation date (COD) pada  pertengahan Mei 2011," kata Bambang Dwiyanto dalam rilis yang diterima JPNN.

Bambang menyebutkan proyek pembangunan PLTU Indrmayu ini menghabiskan dana USD  696,734 dan Rp 1,497 triliunDana tersebut diperoleh dari dari pinjaman Bank of China, konsorsium beberapa bank nasional dan APLN.
 
Ditambahkan, untuk mengoperasikan PLTU ini dibutuhkan batubara 4.200.000 ton per tahunNantinya listrik yang dihasilkan dari PLTU ini akan disalurkan melalui transmisi 150 kV ke Gardu Induk (GI) Sukamandi.(HMS/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Shell Operasikan Terminal BBM di Pulau Laut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler