Polri Desak Bentuk Pengadilan Teroris

Selasa, 17 Agustus 2010 – 16:47 WIB
JAKARTA— Mabes Polri sudah tak sabar lagi untuk segera diwujudkannya pengadilan khusus terorisme.Pasalnya, teroris tidak lagi bisa diadili melalui pengadilan umumPengadilan umum sudah tidak bisa memberikan solusi bagi penyelesaian tindak-tindak terorisme

BACA JUGA: Ditanya Soal Rekaman, Jaksa Agung Ngeles

" Polri sangat mendukung jika ada pengadilan khusus terorisme, seperti halnya pengadilan untuk para koruptor yang diadili melalui Pengadilan Tipikor," kata Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Ito Sumardi di Mabes Polri, Selasa (17/8).

Ito menegaskan, di sejumlah negara maju pengadilan Terorisme sudah dipisahkan dengan pengadilan umum
Alasannya terorisme merupakan extra ordinary crime terhadap kemanusiaan

BACA JUGA: Berulang Tahun, Baasyir Segera Pindah Tempat Penahanan

Dimana peradilannya harus khusus dengan spesifikasi tersendiri.

‘’ Teroris itukan extra ordinary crime, kejahatan yang luar biasa atau juga crime against humanity jadi kejahatan terhadap kemanusiaan
Dan tentunya juga untuk bisa memberikan efek deterrence kita juga harus bisa memberikan hukuman yang tegas,’’ tambahnya.

Terlebih maraknya aksi terorisme yang terungkap di Indonesia merupakan panggilan yang jelas untuk sebuah peradilan terorisme yang terpisah

BACA JUGA: Belum Merdeka, Jika Masih Banyak yang Miskin

Selain itu vonis yang dijatuhkan peradilan umum terbukti tidak membuat para pelaku jeraMalah sejumlah bekas terpidana terorisme kembali melakukan kejahatan yang dama selepas dari penjara.‘’ Sehingga unsure prevensinya itu bisa dirasakan oleh mereka-mereka yang saat ini berfikir untuk dan mau melakukan kejahatan terorisme,’’ pungkasnya.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DKI Loloskan Dua Siswa ke Paskibraka


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler