jpnn.com - JAKARTA - Panel Pompa Air Baku (PAB) Cawang, Jakarta Timur terbakar pada pukul 09.20 WIB, Sabtu (3/8) pagi. Musibah ini berdampak pada distribusi air bersih untuk beberapa wilayah ibu kota terhenti total.
Pasokan air baku dari Kanal Tarum Barat menurun drastis akibat tidak beroperasinya PAB Cawang. Sehingga, pasokan air baku untuk PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja), operator penyediaan dan pelayanan air bersih untuk wilayah barat DKI Jakarta ikut berkurang.
BACA JUGA: Terminal Pulogadung Belum Dipadati Pemudik
"Saat ini Palyja hanya menerima pasokan air baku sebesar 1200 liter per detik dari normalnya 5600 liter per detik," kata Kepala Divisi Corporate Communications & Social Responsibilities Palyja, Meyritha Maryanie dalam keterangan persnya di Jakarta, Sabtu (3/8).
Menurutnya, Palyja telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini. Diantaranya, dengan menambah pasokan dari Tangerang melalui Distribution Central Reservoir 5 (DCR 5) di Lebak Bulus. Selain itu penambahan pasokan air baku dari Banjir Kanal Barat juga dilakukan.
BACA JUGA: PKL Tanah Abang Jangan Disamakan Solo
Namun, diakui Meyritha, langkah ini belum cukup untuk mengatasi kekurangan pasokan yang cukup besar tersebut. "Palyja masih mengalami kekurangan pasokan air baku yang menurun sekitar 30 persen," ujarnya.
Adapun wilayah yang terkena dampak adalah sebagai berikut :
BACA JUGA: Banjir Kiriman Kembali Rendam Jakarta
Suplai air terhenti:
Petamburan, Slipi, Kota Bambu, Jatipulo, Tomang, Grogol, Ancol, Penjaringan, Pekojan, Bagian Utara (Tambora, Jembatan Lima Angke), Bagian Utara Mangga Dua Selatan, Pinangsia, Roa Malaka, Pejagalan, Kemanggisan, Palmerah, Penjaringan, Pluit, Jembatan Lima, Krendang, Jembatan Besi, Kalianyar dan Angke.
Suplai air berkurang:
Karet Semanggi, Karet, Setiabudi, Karet Tengsin, Bendungan Hilir, Gelora,Kuningan Timur, Karet Kuningan, Menteng, Pegangsaan, Menteng Atas, Kebon Sirih, Bagian Timur (Kebon Melati, Kebon Kacang, Kampung Bali), Gambir, Petojo Selatan, Guntur, Manggarai, Manggarai Selatan, Gondangdia, Cikini, Pasar Manggis, Kebon Kelapa, Pasar Baru, Kartini, Karang Anyar, Maphar, Taman Sari, Tangki, Bagian Selatan (Mangga Besar, Mangga Besar), Petojo Utara, Krukut, Tanah Sereal, Duri pulo, Duri Selatan, Kali Anyar, Jembatan Besi, Krendang, Duri Utara, Keagungan, Glodok,Tambora, Jembatan Lima, Angke, Suka Bumi Utara, Duri Kepa,Tanjung Duren Selatan, Tanjung Duren Utara, Kebon Jeruk, Kedoya Selatan, Pejagalan, Semanan, Duri Kosambi, Jelambar baru, Wijaya Kusuma, Jelambar, Kapuk, Kapuk Muara, Ulujami, Cipulir (Seskoal), Mampang Prapatan, Pengadegan, Rawajati, Tebet Barat dan Tebet Timur. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bulan Puasa, Volume Sampah Jakarta Bertambah
Redaktur : Tim Redaksi