JAKARTA--Menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 sekaligus tuan rumah Islamic Solidarity Games (ISG) III tahun 2013, Provinsi Riau berhasil mencuri perhatian jajaran menteri yang tergabung di bawah koordinasi Kementrian Kesejahteraan RakyatRabu (2/11) Gubernur Riau Rusli Zainal, ikut menghadiri rapat koordinasi para menteri terkait persiapan dua event olahraga akbar tersebut.
Dalam rapat terbatas yang langsung dipimpin Menko Kesra Agung Laksono ini, terlihat hadir Menpora Andi Alfian Mallarangeng, Ketua Umum Koni Pusat Rita Subowo, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim dan sejumlah pejabat dari Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Dalam Negeri, dan Bappenas.
''PON dan ISG yang akan diadakan di Riau ini, wajib kiranya mendapat dukungan dan perhatian dari seluruh Kementrian dan Lembaga terkait
BACA JUGA: Sumur Semburkan Lumpur, Warga Khawatir
Karena event ini bagian dari program nasional dan internasional,'' kata Agung.Dalam rakor menteri kali ini, dibahas sejauh mana persiapan yang telah dilakukan Pemprov Riau dan pemerintah pusat dalam mempersiapkan dua event olahraga tersebut
BACA JUGA: PSK Terancam Denda Puluhan Juta
Solusi terbaik diharapkanbisa didapat sebelum pelaksanaan PON dan ISG digelar.
Ditegaskan Menpora Andi Malarangeng, kesuksesan PON dan ISG tidak bisa hanya mengandalkan anggaran daerah melainkan harus dibantu APBN
''Dengan terselenggaranya PON di daerah, maka percepatan ekonomi ikut meningkat dengan berdirinya venues-venues olahraga baru
BACA JUGA: Pasien Cecar Tewas, RS PMI Dituding Mal Praktek
PON Riau ini akan menjadi yang pertama PON berstandart internasional,'' ungkap Andi.Selama ini kata Andi, dari sekian banyak tuan rumah PON, belum ada yang benar-benar memiliki fasilitas penyelenggaraan event olahraga yang berstandart internasionalMelihat persiapan Riau yang sudah demikian matang, Andi optimis penyelenggaraan PON di bumi lancang kuning akan berbedaBila ditambah
dengan bantuan APBN, persiapan PON dan ISG dipastikan menambah kebanggaan bagi daerah dan juga Indonesia.
''Pada APBN tahun 2012, DPR sudah menyetujui anggaran Rp300 miliarNamun tentunya perhatian bidang infrastruktur lainnya dari APBN, masih diperlukan oleh Riau,'' kata Andi.
Keliling 'Jualan' Riau
Kapan lagi Riau bisa memiliki infrastruktur olahraga berstandart nasional bahkan internasional? kapan lagi Riau bisa mendapat perhatian infrastruktur yang riil dari pemerintah pusat? semangat inilah yang disebut Gubri Rusli Zainal, selalu dibawanya saat 'berjualan' Riau agar ada kucuran anggaran dana dari pemerintah pusat.
Sejak awal tahun, Rusli Zainal beserta jajarannya, baik dari Pemprov Riau maupun PB PON, telah melakukan berbagai roadshowMulai dari gedung Senayan DPR, kantor-kantor para menteri hingga ruang pertemuan wartawanDengan modal sebagai tuan rumah PON dan ISG, Rusli Zainal pun mendesak pusat untuk
memberikan perhatian bagi Riau dalam bentuk nyata.
''Menjadi tuan rumah PON dan ISG, bukan hanya kebanggaan bagi Riau tapi juga negaraKarena itu kami masih membutuhkan perhatian melalui APBNSaat ini, bantuan untuk PON baru sekitar Rp80 miliar, sementara APBD Riau juga terbatas,'' ungkap Rusli dihadapan para menteri.
Tak tanggung-tanggung, kali ini Rusli pun mendesak pemerintah pusat untuk mengucurkan anggaran dari APBN sekitar Rp1 triliunAngka tersebut dinilai cukup tepat untuk Riau mengejar ketertinggalannya selama iniJargon Riau kaya, ditegaskan Rusli tidaklah benar semua karena pada kenyataannya, Riau baru merasakan pembangunan pasca reformasi baru saja satu dekade lalu.
''Anggaran Rp1 triliun ini untuk penyelesaian venues dan infrastruktur pendukung lainnya seperti jalan dan jembatanIni juga sangat penting bagi masyarakat Riau dan kesuksesan event olahraga ini,'' tegas Rusli.
Melihat kesiapan Riau dan komitmen besar dari jajaran Pemprov Riau, para menteri di bawah Kemenko Kesra berjanji akan memberikan perhatianDiantaranya disampaikan Wakil Menteri PU, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan dari Kementerian PerhubunganMayoritas kementrian berjanji akan membantu tersedianya prasarana infrastruktur pendukung PON dan ISG.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikira Bom, Ternyata Kondom
Redaktur : Tim Redaksi