jpnn.com, DENPASAR - Gedung DPRD Bali tampaknya sudah tidak aman lagi. Bahkan maling bisa beraksi di siang hari.
Contohnya ketika Wakil Ketua Komisi I DPRD Bali Wayan Tagel Arjana jadi korban pencurian. Politikus Gerindra itu kehilangan satu buah ponsel bermerek Nokia.
BACA JUGA: Ponsel Ilegal Masuk, Negara Rugi Rp 1 Triliun per Tahun
Sebelum memasuki ruang sidang, Tagel bercengkerama di ruang Fraksi Gerindra bersama rekannya. Di ruang fraksi tersebut, Tagel mengecas baterai untuk ponsel.
Setelah sidang selesai, dia bersama rekan-rekannya makan terlebih dahulu. Setelah itu, Tagel baru kembali naik ke ruang Fraksi Gerindra yang letaknya di lantai dua sekitar pukul 14.00.
BACA JUGA: Kesetrum saat Mengecas, Febriyanti Tewas Pegang Ponsel
“Waktu itu ponsel saya cas di ruang Fraksi Gerindra. Sekitar jam 11.00, saya tinggal ikut rapat paripurna. Saya balik HP saya sudah hilang sama chargernya juga,” tutur Arjana dengan ekspresi wajah bingung di lobi gedung dewan.
Arjana yang mengenakan baju adat madya biru didampingi istrinya itu tampak gelisah. Dia dan istrinya terus berjalan mondar-mandir sambil bertanya pada staf di gedung dewan.
BACA JUGA: Ya Ampun, Calon Dokter Malah Jadi Penadah Ponsel Jambretan
Saat Arjana berusaha menghubungi ponselnya yang hilang, justru terdengar jawaban bersuara perempuan. Namun, tidak lama kemudian ponsel Arjana yang hilang dimatikan dan tak bisa dihubungi lagi.
“Aneh, kalau orang ambil kok sempat bicara. Kalau mau ambil, kenapa ponsel jelek seperti itu,” gerutunya.
Tagel menyebut harga ponselnya hanya sekitar Rp 400 ribu. Hanya saja, katanya, banyak nomor-nomor penting yang sudah tersimpan dalam ponsel yang dicuri itu.
Sialnya, Tagel yang sudah menunggu satu jam lebih tidak bisa melacak ponsel karena tidak ada CCTV di ruang Fraksi Gerindra. Upaya Tagel minta tolong pada staf dan Sekretaris DPRD Bali Wayan Suwarjana juga nihil.
“Ya sudah ikhlaskan saja. Besok-besok tolong dipasang tulisan, pedagang dilarang masuk ke dalam,” cetus Tagel sedikit kesal.(rb/san/mus/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ha Ha Ha...Tertangkap Gara-Gara Handphone Curian Berdering
Redaktur & Reporter : Antoni