jpnn.com - JAKARTA - Fraksi PPP DPRD DKI Jakarta mengeluarkan pernyataan sikap atas perilaku Wakil Gubernur Basuki T.Purnama yang dinilai provokatif dan arogan.
Dalam pernyataan sikapnya, fraksi partai berlambang Ka'bah ini meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk memberikan sanksi kepada wakilnya itu.
BACA JUGA: Ahok Dinilai Berpotensi Picu Gejolak Politik
"Kami minta Bapak Joko Widodo agar dapat mengambil tindakan yang dianggap perlu sesuai dengan kewenangan yang dimiliki," kata Ketua Fraksi PPP DPRD DKI, Matnoor Tindoan di gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (30/7).
Hal ini dinilai perlu dilakukan untuk menjaga stabilitas politik dan pemerintahan di Provinsi DKI Jakarta. Pasalnya, pernyataan-pernyataan wagub yang biasa disapa Ahok itu telah menimbulkan gejolak sosial politik di masyarakat.
BACA JUGA: Dua Sopir AKAP Konsumsi Narkoba
Pernyataan Ahok yang dimaksud terkait ancaman pemidanaan terhadap pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Tanah Abang. Selain itu, PPP juga mempermasalahkan tudingan Ahok soal oknum anggota DPRD yang membekingi para pedagang yang berjualan di badan jalan.
"Pimpinan DPRD juga harus memanggil saudara wakil gubernur untuk menjelaskan pernyataannya yang kontroversial, provokatif dan melecehkan institusi DPRD dan berpotensi merusak sinergi penyelenggaraan pemerintahan daerah," ujar Matnoor. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Ahok Ajak Lulung Bicara Empat Mata
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Persoalan PKL Tanah Abang Selesai
Redaktur : Tim Redaksi