Prabowo Harus Segera Tanggapi Omongan La Nyalla

Jumat, 12 Januari 2018 – 11:15 WIB
La Nyalla Mattalitti. Foto: Jawa Pos.Com/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Progres 98 Faizal Assegaf menyambut baik langkah La Nyalla Mattalitti bersedia mengungkap dugaan praktik permintaan mahar hingga Rp 170 miliar, di balik kegagalannya maju sebagai calon Gubernur Jawa Timur.

Pasalnya, Progres 98 mengantongi sejumlah informasi, praktik mahar diduga banyak terjadi pada pelaksanaan Pilkada 2018 yang digelar serentak di 171 daerah.

BACA JUGA: Antara La Nyalla, Gerindra dan Setoran Pilkada

"Kami melihat kasus yang sama, kabarnya ada setor Rp 2 miliar di Papua. Data kami himpun ini terjadi dari Sabang sampai Papua. Saya senang La Nyalla mau (ungkap dugaan mahar,red). Tak semua orang mau, karena kasus transaksional biasanya diabaikan begitu saja," ujar Faizal di Jakarta, Jumat (12/1).

Menurut Faizal, jika praktik mahar benar terjadi, apalagi disertai bukti-bukti kuat, Gerindra terancam tak dapat ikut Pemilihan Presiden 2019.

BACA JUGA: Gerindra Ungkap Kebenaran di Balik Tudingan La Nyalla

"Saya sudah berkonsultasi dengan dua pakar hukum, mereka bilang, Gerindra bisa terancam tak ikut pilpres, bisa kena pidana undang-undang politik," ucapnya.

Faizal berencana melaporkan apa yang dialami La Nyalla ke Bareskrim Mabes Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam waktu dekat.

BACA JUGA: Koalisi Dadakan PDIP-Gerindra Ibarat Benci Tapi Rindu

Faizal berharap Prabowo segera memberikan klarifikasi terkait omongan La Nyalla. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Oknum Gerindra Berinisial F Peras La Nyalla, Ada 13 Bukti


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler