Prabowo Tak Paksakan Diri Jadi Capres

Selasa, 14 Oktober 2008 – 16:57 WIB
JAKARTA - Mantan Pangkostrad Letjen (Purn) Prabowo Subianto tidak akan memaksakan diri maju sebagai kandidat calon presidenMantan menantu Jendral Besar Soeharto ini justru mengaku tidak memiliki keinginan pribadi menjadi presiden.

"Pencalonan diri jadi capres bukanlah keinginan pribadi

BACA JUGA: Gubernur Sulut Tolak RUU Pornografi

Tapi demokrasi menuntut setiap warga negara yang mampu untuk mengabdi dan menyediakan diri apabila dibutuhkan ditempat yang tepat untuk mengabdi kepada rakyat
Ini konsep dan tuntutan sebuah republic, bukan keinginan pribadi," ujar Prabowo pada jumpa pers di sela-sela Rapimnas Partai Gerindra di Jakarta Convention Center, Selasa (14/10).

Namun demikian Prabowo tidak akan menghindar jika ada kalangan yang mendesaknya maju bersaing sebagai capres

BACA JUGA: Pollycapus Ngaku Tak Kenal Muchdi

Mantan Danjen Kopassus ini justru bertanya balik tentang besarnya dukungan terutama yang digalang Gerindra.

"Saya tidak pernah katakan akan maju capres
Yang saya selalu katakan bahwa kalau setelah diukur ada dukungan signifikan maka saya akan terima itu sebagai suatu tugas

BACA JUGA: SKRT Rugikan Negara Rp. 13 M

dan saya akan meminta Gerindra untuk mengukur, benar atau tidak mereka dapat dukungan untuk sayaKalau tidak signifikan lucu saja kalau saya mau majuKita rasional saja," tandasnya.

Ditambahkan, dukungan untuk pencalonannya sebagai capres bisa diukur dari perolehan kursi Gerindra di DPRSelain itu, lanjutnya, Gerindra juga terus melakukan survey"Kita punya tolak ukur berdasarkan surveiWalaupun secara survei saya dikatakan nomor tiga,  tapi itu masih jauhKita kumpulkan DPC untuk konsolidasi dan melihat sampai mana dukungan untuk kita," ulasnya.

Sementara Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan, pihaknya akan memperkuat kampanye dan sosialsiasi kepada masyarakat melalui media"Tentunya juga memperkuat konsolidasi partai dan mesin-mesin partai karena sebagai partai baru, tentu hambatannya lebih banyak," ucapnya

Namun demikian Fadli Zon tetap merasa optimis optimis Gerindra menjadi alternatif yang ditunggu-tunggu rakyat"Jadi bukan tidak mungkin rakyat akan memberikan mandat kepada Gerindra," klaimnya.

Bahkan Fadli Zon berani memasang target perolehan suara Gerindra hingga 15 persenPasalnya, masyarakat yang selama ini terpinggirkan karena menjadi korban pembangunan dan korban globalisasi, akan menjatuhkan pilihannya ke Gerindra"Jadi kita berharap ada dukungan dari petani, nelayan, buruh dan masyarakat pada umumnya," turutnya.(eyd/ara/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Walikota Mataram juga di KPK -kan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler