Prediksi, Macet Parah 2017 Bukan di Semarang tapi...

Rabu, 20 Juli 2016 – 05:32 WIB
Kemacetan pada musim mudik lebaran 2016. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - PEKALONGAN –  Diprediksi, kemacetan parah yang terjadi pada saat arus mudik tahun ini yang terjadi di exit tol Brebes Timur (Brexit), tahun depan akan berpindah ke Pekalongan. Hal ini seiring dengan perkiraan telah jadinya jalur tol dari Brebes sampai Pemalang.

Demikian disampaikan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono di Pekalongan, kemarin. "Diperkirakan tahun depan jalan tol dari arah Brebes sudah sampai Pemalang. Sehingga diprediksi, akan terjadi penumpukan kendaraan di Kota Pekalongan," katanya.

BACA JUGA: Hiii, Ada Tulang Belulang di Wajan Raksasa

Sehingga, pihaknya mengharapkan jajaran kepolisian setempat, mulai dari Polres Pemalang, Polres Pekalongan, Polres Pekalongan Kota hingga Polres Batang bersama instansi terkait mulai menginventarisir permasalahan yang akan dihadapi itu jauh-jauh hari. 

"Inventarisir apa saja yang bisa diperbaiki di tahun 2017, bersama Kementerian PU, Kementerian Perhubungan, maupun pengelola jalan tol nantinya. Sebab nanti trobelnya di Pekalongan Kota," tandasnya.

BACA JUGA: Bu Kades Ini Masih Muda, Pintar, Cantik Pula

Kekhawatiran terjadinya kemacetan parah saat arus mudik maupun balik pada lebaran tahun depan ini juga disampaikan Kepala Dinas Perhubungan, Pariwisata dan Kebudayaan (Dishubparbud) Kota Pekalongan Doyo Budi Wibowo.

Dia menyampaikan, kemacetan arus mudik dan balik, terlebih bersamaan dengan kalender akademik libur sekolah, menambah beban jalan di Kota Pekalongan.

BACA JUGA: Waduh!! Shooting Sinetron Boy Anak Jalanan Dianggap Menistakan Agama

Antisipasi khususnya saat arus balik, imbuh Doyo, juga dibutuhkan adanya komitmen daerah tetangga.

"Karena terutama saat arus balik, kita tergantung daerah tetangga. Diharapkan kalau sudah komitmen semisal tidak membuat u-turn yang tidak sesuai dengan komitmen awal, karena bisa menyebabkan kemacetan," ungkapnya.

Mengenai operasional jalan tol yang tahun depan diperkirakan sudah sampai Pemalang, Doyo juga mengkhawatirkan akan banyak berpengaruh terhadap kepadatan arus di jalur pantura Kota Pekalongan.

"Harus ada strategi yang betul-betul dipersiapkan dan dikoordinasikan secara intensif dengan lintas sektoral, baik itu Bina Marga, Kepolisian, Perhubungan, juga dengan provinsi," tandasnya.

Sementara, Kota Pekalongan sampai saat ini tidak punya jalur lingkar. Jalur lingkar utara (Jalingkut) Petanglong yang sudah direncanakan pun, tahun depan baru tahap pembebasan lahan.

"Maka kita berharap, untuk jalan tol, jalur aksesnya harapannya jangan hanya di Kota Pemalang saja. Tetapi bisa ada akses ke jalur selatan, melalui Purbalingga. Lalu di tengahnya bisa lewat Bantar Bolang (Pemalang), lalu nanti tembus ke Kesesi (Kabupaten Pekalongan. Kalau tidak begitu, diprediksi akan terjadi kemacetan luar biasa di jalur pantura Kota Pekalongan tahun depan," imbuh Doyo. (way/sam/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Tiga Tersangka Korupsi Bansos Ditahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler