jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Presiden Republik Islam Afghanistan Ashraf Ghani, Rabu (5/4) sore. Jokowi mengaku gembira dengan kunjungan Presiden Afghanistan ke-13 itu.
"Kunjungan Yang Mulia (Presiden Ghani) untuk pertama kalinya dan Indonesia mendapat kehormatan pertama di Asia Tenggara yang dikunjungi Yang Mulia. Kunjungan Yang Mulia ke Indonesia penting untuk mendorong kerja sama yang saling menguntungkan," ujar Jokowi di Istana Merdeka.
BACA JUGA: Imam Besar Istiqlal Bertemu Pak Jokowi, Inilah Hasilnya
Mantan Wali Kota Surakarta itu menuturkan, Indonesia-Afghanistan memiliki kedekatan khusus. Keduanya terlibat dalam hubungan yang panjang karena Afghanistan merupakan salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, Afghanistan dan Indonsia juga bekerja sama dalam menyukseskan Konferensi Asia Afrika tahun 1955. “Hubungan telah berjalan dengan baik dan bersahabat selama 62 tahun," ujar Jokowi.
BACA JUGA: Perdana, Jokowi Jamu Presiden Afghanistan Siang Ini
Karenanya, dia meyakini kunjungan Presiden Ghani akan bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, terutama berkaitan pembangunan perdamaian hingga perdagangan.
Sedangkan Presiden Ghani mengucapkan selamat kepada Indonesia yang telah mencapai hal-hal signifikan. “Sehingga ketika saya masih mahasiswa, Indonesia menjadi contoh teladan dari negara-negara besar," ujar presiden yang pernah memimpin Universitas Kabul itu.
BACA JUGA: Usai Bertemu Jokowi, Kiai Syukron Kritik Sidang Ahok
Menurutnya, Indonesia termasuk negara sukses dalam konsolidasi demokrasi dan aktif mewujudkan perdamaian di dunia. Ghani bahkan menyebut Indonesia merupakan kisah yang sangat mengagumkan untuk negara besar yang memiliki kepemimpinan yang baik.
“Paling signifikan. Kami juga ingin berusaha mewujudkan dan menyebarkan nilai-nilai Islam sebagai rahmat bagi manusia," tutur Ghani.
Presiden Ghani menyambut bantuan dari Indonesia dalam mewujudkan perdamaian di negaranya. Apalagi Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia.
"Dan presiden (Jokowi), saya ucapakan selamat kepada anda dan seluruh rakyat Indonesia untuk pencapaian yang dicapai Indonesia yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau. Indonesia juga memiliki strategi-strategi untuk dapat maju menjadi negara yang besar," tambah dia.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RAPBN 2018 Mencapai Rp 2.200 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi