jpnn.com - JAKARTA – Promo kartu kredit yang membeludak diyakini tidak akan menjadi pemicu bertambahnya kredit macet.
Menurut Cards & Payments Head UOB Indonesia Dessy Masri, potensi kredit macet tidak tergantung jenis pemakaian kartunya.
BACA JUGA: Pembentukan Holding BUMN Energi dan Pertambangan Molor
Kredit macet akan bergantung pada perilaku nasabah.
"Nasabah harus bijak dalam menggunakan kartu kredit dan disesuaikan dengan kemampuan (dalam melunasi) dan disesuaikan dengan kebutuhan," jelasnya di Jakarta, Rabu (14/12).
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo: Pak Presiden Jangan Anak Tirikan Antam
Dessy menegaskan, pihaknya juga akan menyesuaikan pagu kartu kredit sesuai dengan kemampuan finansial nasabah.
"Program-program kami sudah dibuat sesuai pasar dan kemampuan finansial," lanjut Dessy.
BACA JUGA: Enam Hal di RUU Pertembakauan Ini Perlu Jadi Perhatian
Nah, PT Bank UOB Indonesia sudah meluncurkan program kartu kredit terbaru.
Yakni program promo akhir tahun Travelling Year End Program wuth UOB Credit Card.
Hal itu dilakukan untuk meningkatkan aktivitas penggunaan kartu kredit perseroan tahun ini.
"Program promo akhir tahun ini merupakan salah satu komitmen perseroan untuk memberikan produk dan layanan terbaik bagi nasabah," kata Dessy.
Mengacu pada hasil survei Study on Attitudes and Behaviours of Emerging Affluent 2016, lanjut Dessy, perjalanan wisata adalah bagian dari gaya hidup kalangan menengah atas dibeberapa negara di Asia.
Bahkan, lanjutnya, sebanyak 64 persen responden itu melakukan liburan luar negeri setidaknya satu tahun sekali.
Sedangkan 18 persen responden melakukan tiga hingga empat kali perjalananan dalam setahun.
Enam persen sisanya melakukan perjalanan wisata lima kali atau lebih dalan satu tahun.
Masih berdasarkan hasil survei, orang Indonesia mampu berwisata ke lebih dari 50 negara yang membebaskan visa atau menerapkan visa saat kedatangan.
Pengeluaran untuk berwisata juga cukup besar, nilainya mencapai Rp26,5 juta per orang per perjalanan.
Berdasarkan data tersebut, manajemen UOB Indonesia merancang dan menggelar sejumlah program kartu kreditnya yang menawarkan berbagai kemudahan.
Mulai kurs rendah, cicilan bunga nol persen, hingga peluang untuk mendapatkan hadiah paket perjalanan ke berbagai tujuan favorit dunia.
Program promo ini berlangsung hingga Februari 2017 mendatang. (far/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Antam Lakukan Penjualan Perdana Produk GFA
Redaktur : Tim Redaksi