jpnn.com, BALIKPAPAN - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Persero Tbk cabang Balikpapan optimistis kinerja kredit tahun ini akan lebih baik dibandingkan 2018.
Optimisme itu tidak lepas dari proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Pertamina di Balikpapan yang berjalan mulai tahun ini.
BACA JUGA: BI Waspadai Peningkatan Risiko Kredit Pertambangan
Pemimpin Cabang BNI Balikpapan Bintara mengatakan, kepastian berjalannya proyek tersebut membuat pihaknya yakin tahun ini kredit bakal terserap maksimal.
Dia menambahkan, pihaknya optimistis penyaluran kredit tumbuh 17 hingga 25 persen dari realisasi tahun lalu.
BACA JUGA: Kementan dan BNI Lanjutkan GMMT Okmar di Pinrang
“Target penyaluran kredit yang dibebankan tahun 2019 akan dicapai sebelum pengujung tahun. Target 2019 memang cukup menantang. Namun, dengan banyaknya peluang, kami yakin September target sudah terpenuhi," tutur Bintara, Kamis (7/3).
Adapun target yang dipatok tahun ini naik sebesar 24 persen dari realisasi pada 2018 lalu.
BACA JUGA: Ajukan Kredit, Jangan Sampai Salah Kalkulasi dan Justru Menyusahkan
Bintara menjelaskan, besar potensi dari meg proyek tersebut lantaran memberi pengaruh seluruh sektor usaha. Mulai konstruksi hingga perdagangan.
“Sebab, dengan adanya pembangunan tersebut otomatis ada banyak pekerja yang terlibat yang membutuhkan berbagai konsumsi," imbuh Bintara. (aji/ndu/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gandeng BNI, Kagama Luncurkan Aplikasi Kagamapay
Redaktur : Tim Redaksi