PT. Askes Harus Sosialisasikan Asuransi Miskin

Kamis, 04 September 2008 – 19:25 WIB
JAKARTA – Kalangan Komisi IX DPR RI meminta PT Askes agar mensosialisasikan kepesertaan asuransi kesehatan (askes) kepada para  gelandangan, pengemis, anak telantar dan masyarakat miskin lainnya.
“Ini perlu agar mereka tahu apa itu askes,” kata Wakil Ketua Komisi IX Kasmawati Tahir ZBasalamah (Fraksi PBR) saat rapat dengar pendapat dengan Dirut PT

BACA JUGA: Kejagung Selidiki Korupsi Bio Farma

Askes (Persero) I Gede Subawa di Gedung Nusantara I, DPR/MPR RI, kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (4/9).
Kasmawati menyarankan PT
Askes bekerjasama dengan Departemen Sosial untuk melakukan sosialisasi itu

BACA JUGA: Jaksa Minta Eksepsi Muchdi Ditolak

“Sosialisasi ini juga untuk mempermudah akses mereka dalam mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Kasmawati lagi.

Anggota Komisi IX Tisnawati Karna (F-PG) mengatakan bahwa pemegang kartu askes telah diberikan buku petunjuk
Tapi, belum tentu semua pemegang kartu tersebut dapat mengerti

BACA JUGA: Menhut Haramkan Menambang di TN

“Untuk itu perlu sosialisasi supaya peserta dapat betul-betul mengetahui hak-haknya,” kata dia.
Tisna sempat mempertanyakan jumlah gelandangan, pengemis dan anak telantar yang menjadi peserta askes“Kalau mereka tidak terdaftar, lalu kalau sakit siapa yang menanggung biaya perawatan?” katanya dengan nada tanya.
Di sisi lain, para anggota dewan juga mempermasalahkan soal perbedaan tarif yang dikenakan bagi pemegang askes oleh rumah sakitTernyata masing-masing  rumah sakit punya tarif sendiri, sehingga banyak peserta askes yang mencari rumah sakit yang memberikan biaya termurah bagi peserta askes.

 “Tarifnya kok bisa beda-bedaHarganya agar disosialisasikanTolong masalah ini menjadi perhatian kita semua,” pintanya.
Anggota Komisi IX dari Fraksi PKB Umar Wahid Hasjim juga menyesalkan terjadinya perbedaan tarif iniIa merasa prihatin atas pemegang askes yang harus keliling mencari tarif termurah“Kenapa antara tarif rumah sakit yang satu dengan yang lain beda-beda, padahal sama-sama menggunakan askes,” keluhnya.

Anggota Komisi IX DPR dari fraksi Golkar Maryamah Nugraha Besoes menyarankan PT Askes agar menyediakan ambulance gratis untuk para gelandangan, pengemis dan orang telantar lainnya.
“Ambulance itu sangat penting, karena sering terjadi saat pasien dirujuk ke rumah sakit lain, mereka tidak punya biaya untuk sewa angkutan,” kata  Maryamah saat rapat dengar pendapat dengan Dirut PTAskes (Persero) I Gede SubawaPermintaan serupa disampaikan anggota Komisi IX dari Fraksi PDIP Akhmad Darojat“Saya minta tidak hanya disediakan untuk rumah sakit pemerintahRumah sakit swasta juga perlu disediakan ambulance gratis,” ulasnya.(eyd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dituding Azmun, Kaban Anggap Biasa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler