PTS Bingung Aturan Akreditasi

Kamis, 01 Juli 2010 – 20:18 WIB

JAKARTA -- Ketua Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BP PTSI) Thomas Suyatno meminta kepada pihak Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) untuk melakukan evaluasi terhadap Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).

Alasannya, hal ini disebabkan BAN PT dirasa telah menjadi suatu lembaga superbody“Mengapa superbody? Karena penilaian yang dikeluarkannya dijadikan kontrak mati dan nilai akhir,” jelas Suyatno di Jakarta, Kamis (1/7).

Suyatno juga menilai ada ketidakkonsistenan pada peraturan pemerintan (PP) terhadap standar penilaian akreditasi

BACA JUGA: BP PTSI Bentuk Tim Revisi UU Sisdiknas

Disebutkan, pada 2007 pemerintah mengeluarkan PP yang menyebut ada 14 penilaian akreditasi sesuai dengan UU No 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Sisdiknas
Akan tetapi, pada 2008 kembali dikeluarkan penilaian baru, namun dari 14 penilaian dikurangi menjadi tujuh penilaian saja

BACA JUGA: 10.000 Guru Swasta Digaji Rp100 Ribu

“Peraturan ini membuat bingung tidak hanya perguruan tinggi swasta namun juga negeri,” tandasnya.

Terpisah, Pembantu Ketua IV Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Jusuf Hariyanto ketika diminta pendapatnya mengenai masalah ini  mengatakan,  selama ini pihaknya menyerahkan sepenuhnya penilaian akreditasi ke BAN PT yang berdiri sejak 1994 tersebut
Kalaupun ada evaluasi terhadap badan tersebut, Jusuf menegaskan bahwa pihak STIE sepenuhnya menyerahkan kebijakan itu ke pemerintah.

“Bagi kami tidak ada kendala

BACA JUGA: Geruduk DPRD Minta Anak Belum 7 Tahun Bisa Masuk SD

Kami akan mengikuti standar yang ada karena kami berkomitmen menjadikan STIE bermutu baik,” jelasnya ketika dihubungi melalui telepon selularnya

Jusuf menerangkan, STIE Indonesia hingga saat ini selalu berupaya untuk  mematuhi standar dosen yang dipekerjakan,  yakni 40 persen  bergelar S3 dan selebihnya bertitel S2Agar penilaian akreditasi semakin bagus, tambahnya, maka STIE sering melakukan penelitian dan kegiatan pendidikan yang tujuannya untuk mendongkrak penilaian(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Walikota Diserbu Ortu Siswa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler