jpnn.com - PONTIANAK--Sebanyak 31.472 guru di Kalimantan Barat akan mendapatkan pelatihan kurikulum 2013. Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kalbar, Suhartono Arham menuturkan pelatihan tidak terpusat di Kota Pontianak, melainkan dilaksanakan di kabupaten dan kota.
"Kegiatan pelatihan dilaksanakan di kabupaten dan kota masing-masing," ujar Suhartono.
BACA JUGA: Naskah Unas tanpa Security Printing
Menurut Suhartono, data guru yang akan mengikuti pelatihan akan diverifikasi dan divalidasi. Jumlah yang ada tersebut diperkirakan akan berkurang. Bagi mereka yang telah mengikuti Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) dalam tahapan sertifikasi, tak perlu mengikuti pelatihan kurikulum. "Sebab dalam PLPG sudah diberikan pelatihan kurikulum," katanya.
Suhartono menjelaskan pelatihan kurikulum rencananya diikuti guru semua jenjang pendidikan, dari sekolah dasar hingga SMA dan SMK. Pada tahun ini pelatihan diberikan kepada guru kelas 3 hingga 6 sekolah dasar, kelas 7 dan 8 SMP, serta kelas 10 dan 11 SMA/SMK. Tahun depan pelatihan diberikan pada guru kelas 9 SMP, serta kelas 12 SMA dan SMK.
BACA JUGA: Siswa se Kota Batu Diliburkan
Suhartono menuturkan pelatihan kurikulum 2013 dilaksanakan di kabupaten dan kota. LPMP akan memberikan pelatihan kepada instrukturnya. Pelatihan instruktur rencananya dilaksanakan pada Maret mendatang.
"Saat ini kami sudah melakukan perekrutan calon instruktur dan sedang melakukan persiapan untuk pelatihan mereka," katanya.
BACA JUGA: 1.261 Ruang Sekolah Rusak
Setelah mendapatkan pelatihan dan lulus, mereka akan kembali ke kabupaten dan kota masing-masing. Mereka yang akan memberikan pelatihan kurikulum 2013 kepada guru-guru pada daerah tersebut.
Suhartono menambahkan anggaran pelaksanaan kurikulum sebanyak 70 persen dari LPMP dan 30 persen dari Dinas Pendidikan kabupaten dan kota. "Pelatihan kurikulum 2013 ini sudah dilaksanakan dari tahun sebelumnya," timpal Suhartono. (uni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Unimed Sediakan 2.148 Kursi SNMPTN
Redaktur : Tim Redaksi