Raja Kuwait Sumbang Masjid untuk Sumbar

JAKARTA – Di sela-sela menjalankan tugas kenegaraannya ke Kuwait sebagai utusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumbar, H Irman Gusman SE MBA, juga menyempatkan diri mengurus kepentingan tanah kelahirannya Sumatera Barat berupa menyampaikan langsung proposal Pembangunan Masjid Raya Sumatera Barat ke tangan Raja Kuwait Sheikh Sabah Al Ahmad Al Jaber Al Sabah.

“Dalam pertemuan itu, Raja Kuwait Sheikh Sabah Al Ahmad Al Jaber Al Sabah, secara prinsip berjanji akan membantu percepatan pembangunan Masjid Raya Sumbar itu,” kata Irman Gusman, di DPD, komplek parlemen Senayan Jakarta, Kamis (19/2).

Pertemuan antara Wakil Ketua DPD RI Irman Gusman selaku pimpinan delegasi Indonesia yang terdiri dari Alwi Sihab (Presidential Envoy for Middle East) dan Gita Wirjawan (Komisaris PTPertamina / JP Morgan), berlangsung 16-17 Februari 2009, di Kuwait, dalam rangka menyampaikan undangan resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Raja Kuwait Sheik  Sabah Al Ahmad Al Jaber Al Sabah untuk hadir dalam acara 5th World Islamic Economic Forum tanggal 2-3 Maret 2009 mendatang di Indonesia yang juga merupakan kelanjutan 4th World Islamic Economic Forum di Kuwait.

Dalam kunjungan ke Kuwait, Irman Gusman, juga utusan khusus Presiden RI, Irman Gusman juga menyampaikan agar hubungan kedua negara dapat mendorong pemerintah masing-masing dalam meningkatkan hubungan yang telah ada dan memaksimalkan potensi ekonomi yang ada di kedua negara.

“Melalui WIEF ini pula akan dilakukan kajian-kajian yang mengarah kepada peningkatan kerjasama dalam bidang pembangunan ekonomi yang saling memberikan manfaat, dapat lebih terformulasikan pada suatu kebijakan yang dapat direalisasikan,” kata Irman Gusman.

Sementara Amir Kuwait, Sheikh Sabah Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah, menyampaikan bahwa hubungan antara Kuwait dengan Indonesia selama ini sudah berjalan dengan sangat baik

BACA JUGA: Bupati KSB Diminta Kurangi Tebar Pesona

“Hanya saja sangat disayangkan hubungan yang baik tersebut tidak dimanfaatkan secara maksimal teutama di bidangh bidang ekonomi, perdagangan dan investasi.”

“Amir Kuwait akan menginstruksikan jajarannya di Kuwait Investment Authority (KIA) untuk segera mempelajari kemungkinan berinvestasi di Indonesia dan peluang peningkatan kerjasama di bidang ekonomi,” kata Irman, mengutip pernyataan Sheikh Sabah Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah(fas/JPNN)

BACA JUGA: Lupa Jati Diri, Pengadilan Tipikor Hentikan Sidang

BACA JUGA: Bisnis Ponari Tak Terbendung

BACA ARTIKEL LAINNYA... Situs Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai Ditemukan